More

    UIN Bandung Membangun Mahasiswa Literat, Peduli Lingkungan, dan Dekat dengan Masyarakat

    PBAK Mahasiswa UIN Bandung 26-28 Agustus 2025. (Foto: kemenag.go.id)

    Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung resmi menggelar Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2025 yang diikuti oleh sekitar 7.310 mahasiswa baru dari berbagai fakultas dan program studi. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari (26-28 Agustus 2025) dengan mengusung tema “Gunung Jati Muda Bergerak Literasi, Pelopor Ekoteologi Berbasis Rahmatan lil ‘Alamin”.

    Tema tersebut tidak hanya memperkenalkan kehidupan kampus, tetapi juga mendorong mahasiswa baru untuk peduli pada literasi dan lingkungan. Salah satu bentuknya, mahasiswa baru diminta membawa buku serta minyak jelantah sebagai bagian dari kampanye literasi dan gerakan ekoteologi.

    “Ekoteologi itu pendekatan keagamaan yang membandingkan ajaran agama dengan kepedulian lingkungan. Menjaga dan melestarikan alam adalah bagian dari ibadah itu sendiri,” jelas Sarah Siti Fatima, panitia PBAK dari Kementerian Dalam Negeri DEMA-U, seperti dikutip dari Jurnal Pos.

    - Advertisement -

    Meski berlangsung meriah, Sarah mengakui masih ada sejumlah kendala, terutama keterbatasan fasilitas untuk menampung ribuan mahasiswa baru sehingga kegiatan terasa cukup padat. Ia berharap ke depan kampus dapat menyediakan sarana yang lebih memadai agar PBAK lebih terorganisir.

    Bagi mahasiswa baru, PBAK tetap menjadi pengalaman berkesan. Alya Hamida (Prodi KPI) menilai kegiatan ini memberikan ruang interaksi yang hangat. “Walaupun padat, tapi tetap seru karena kita bisa berbaur dengan teman dari berbagai fakultas,” ujarnya. 

    KKN Berbasis SISDAMAS

    Bersambung ke halaman selanjutnya –>

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here