PASER, KabarKampus – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser menegaskan dukungan penuh terhadap program Ekspedisi Patriot yang digagas Kementerian Transmigrasi. Program ini melibatkan akademisi dari IPB University, Universitas Indonesia (UI), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk memetakan potensi ekonomi di kawasan transmigrasi.
Audiensi antara Tim Ekspedisi Patriot dan Pemkab Paser berlangsung di Kantor Bupati Paser, Senin (8/9). Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah tantangan pembangunan, mulai dari infrastruktur, pendidikan, hingga keberlanjutan program transmigrasi. Asisten Pemerintahan yang mewakili Bupati Paser menegaskan komitmen daerah dalam mendukung riset akademisi.
Penelitian mahasiswa diharapkan dapat memberi solusi atas masalah lapangan, termasuk resistensi sebagian masyarakat terhadap transmigrasi.
Kepala Bidang Transmigrasi Kabupaten Paser, Juhaeni, menilai Ekspedisi Patriot relevan untuk mempercepat pembangunan daerah. Ia mendorong dinas terkait, seperti Dinas Kesehatan dan Bappeda, menyediakan data yang dibutuhkan.
Selain itu, audiensi juga menyinggung potensi unggulan Paser, antara lain ecoprint, kelengkeng, dan kopi yang tengah dikembangkan di kawasan Batu Engau. Produk-produk tersebut dinilai dapat menjadi penggerak ekonomi desa sekaligus memperkuat sektor kreatif masyarakat. “Dengan dukungan penuh, program ini akan berjalan sesuai sasaran,” katanya.
Bersambung ke halaman selanjutnya –>
