Ahmad Fauzan Sazli
Putus cinta adalah hal yang wajar dalam hubungan percintaan. Namun tak sedikit orang yang sakit hati karenanya.
Perasaan ingin putus itu kadang datang tiba-tiba, bisa karena kamu memang tidak cocok dengannya atau kamu jatuh cinta kepada orang lain. Yang jelas, hati tak bisa dipaksakan. Bila diteruskan hubungan bisa makin runyam.
Tentunya kamu ngga ingin membuat orang yang pernah kamu sayangi sakit hati. Untuk menghidari itu, kamu bisa coba alasan ini.
Ngga Boleh Pacaran Sama Orang Tua
Semua juga tahu melawan orang tua itu durhaka namanya. Untuk kebaikan bersama, kamu bisa menggunakan alasan ini. Kamu katakan padanya, bahwa orang tua kamu melarang pacaran kalau belum sarjana. Sebagai anak yang berbakti, kamu tentu ngga berani durhaka kepada orang tua.
Lagi Pingin Sendiri
Terlalu sering bersamanya, bisa membuat kamu bosan. Coba katakan padanya, kalau kamu sedang ingin sendiri, agar bisa berpikir jernih. Dengan alasan ini dia mungkin akan mengintropeksi prilakunya. Alasan ini lebih baik daripada kamu bilang bosan.
Lagi Ingin Fokus Kuliah
Kuliah itu penting. Katakan padanya kamu sedang ingin fokus kuliah. Selama ini hubungan kamu dengan dia membuat nilai kamu jeblok. Kamu butuh waktu untuk fokus sendiri memperbaiki nilai tersebut.
Skripsi
Masa-masa skripsi adalah masa-masa galau. Mengerjakan skripsi itu gampang-gampang susah. Banyak mahasiswa menghabiskan waktu bertahun-tahun menyelesaikannya. Katakan padanya kalau kamu sedang ingin fokus menyelesaikan skripsi. Kamu sedang ditargetkan dengan waktu yang sempit.
Petunjuk Tuhan
Tuhanlah pemilik hati, Dialah yang membolak-balikkan hati. Katakan kepadanya, bahwa setelah kamu meminta petunjuk Tuhan, Tuhan ngga menyakinkan hati kamu untuk mencintainya lagi. Kalau pacar kamu percaya Tuhan, dia pasti menerima alasan ini.
Pacaran adalah masa-masa untuk memilih pasangan hidup. Kalau kalau hubungan bisa diakhiri baik-baik kenapa tidak.[]
