ABC AUSTRALIA NETWORK
Para pemimpin warga Aborijin di Australia Tengah mendukung seruan agar dilakukan pengusutan terhadap dampak minuman keras (miras) di Wilayah Utara (Northern Territory, NT).
Dalam konferensi mengenai miras di Alice Springs minggu ini, warga Aborijin melukiskan alkohol sebagai “senjata pemusnah massal” yang menimbulkan kekacauan di Australia Tengah.
Mereka menggambarkan keadaan suram mengenai kekerasan yang berkaitan dengan miras, kesehatan yang buruk, dan berbagai masalah sosial.
Para delegasi Aborijin dalam konferensi itu mengimbau pemerintah NT agar menetapkan harga terendah alkohol untuk menghentikan masuknya miras murah.
Mereka juga mengemukakan keprihatinan mengenai semakin banyaknya jumlah anak yang didiagnosa menderita gangguan karena terpapar miras selagi masih janin. Karena perlu juga diadakan program untuk membantu perempuan hamil agar berhenti minum alkohol.
Jurubicara konferensi John Patterson mengatakan dampak miras ini sudah pada tahap krisis. “Ini masalah besar. Ada yang melukiskannya sebagai senjata maut, dan ada lagi yang melukiskannya sebagai senjata pemusnah massal,” katanya.[]
SUMBER : RADIO AUSTRALIA