Selama liburan Natal di Negara Bagian Australia Barat yang berpusat di Perth, kepolisian setempat mengancam akan menilang semua pengendara bandel sambil mengirimkan SMS.
Operasi khusus ini dilakukan oleh petugas polisi tanpa menggunakan seragam untuk memudahkan menangkap para pelaku pelangaran. Mereka juga akan menggunakan helm berkamera untuk mereka tindakan pelanggar yang akan digunakan sebagai bukti di pengadilan.
Komisaris Polisi Karl O’Callaghan mengungkapkan hukuman yang diberikan akan sangat sulit diterapkan selama periode Natal. “Setiap orang yang ketahuan mengirim sms dengan telepon genggamnya, mereka akan didenda AUD$ 250 (Rp 2,5 juta) sejak tengah malam ini (19/12/2013) sampai 5 Januari,” ujarnya.
“Kami sangat prihatin dengan situasi penggunaan ponsel dan SMS dalam mobil di Australia Barat dan jenis-jenis gangguan mengemudi lainnya,” kata O’Callaghan. []