More

    Tutup Tahun 2013, Unnes Gelar Pergelaran Wayang Langka

    Ahmad Fauzan Sazli

    Ilustrasi / http://dcc-dp.org
    Ilustrasi / http://dcc-dp.org

    SEMARANG, KabarKampus – Keberadaan wayang Bengkong, Wayang Klithik, dan Wayang Jemblung sudah hampir punah. Tidak ada lagi generasi yang menjadi pelaku kesenian dalam tradisi ketiga wayang ini.

    Menutup tahun 2013, Universitas Negeri Semarang (Unnes) berkerjasama dengan Dewan Kesenian Jawa Tengah (DKJT) akan menggelar pergelaran ketiga wayang tersebut di Fakultas Bahasa dan seni Unnes, pada hari Selasa, (31/12/2013) mulai pukul 10.00 WIB.

    - Advertisement -

    Sendang Mulyana, Ketua Komite Teater DKJT mengatakan, pergelaran akan menghadirkan tiga jenis wayang, yakni wayang bengkong, wayang klithik, dan wayang jemblung. Ketiga wayang ini keberadaannya hampir punah karena tidak ada generasi yang menjadi pelaku kesenian.

    Mulyana menjelaskan, selain memberikan apresiasi kepada wayang langka, pergelaran juga sebagai upaya untuk mengenalkan kesenian wayang yang keberadaannya makin terpinggirkan.

    “Sangat mungkin banyak orang yang tidak tahu bahwa di daerahnya sendiri sebenarnya banyak kesenian yang dulunya tumbuh dan berkembang,” katanya di kampus Unnes, Senin, (30/12/2013).

    Mulyana berharap agar masyarakat tidak sekadar memahami wayang sebatas wayang kulit purwa yang disajikan semalaman dengan cerita Mahabarata dan Ramayana. Wayang-wayang pinggiran itu juga merupakan bagian tak terpisahkan dari teater tradisi.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here