Mega Dwi Anggraeni
Jalitan benangnya sederhana. Tetapi, makna dari setiap jalitannya cukup dalam, yakni persahabatan. Itulah makna dari friendship Bracelet.
Friendship Bracelet merupakan gelang terbuat dari benang dengan aneka warna serta pola yang juga beraneka macam. Gelang ini biasanya dibuat oleh seseorang untuk dirinya sendiri atau orang-orang terdekatnya.
Salah satu penggiat friendship bracelet adalah Dini Zakia, 25 tahun. Dini mengaku gelang tersebut dibuat berawal dari rasa penasarannya dengan friendship bracelet ditambah kesukaannya menggunakan aksesoris untuk mempermanis pergelangan tangannya.
“Awal membuatnya memang merasa sedikit pusing, karena harus membaca pola. Tapi setelah polanya terbentuk dan gelangnya jadi, senang juga,” kata mahasiswi mulai membuat friendship bracelet sekitar 2011-2012 ini kepada Kabar Kampus.
Sejak itu, mahasiswa Bahasa Indonesia Universitas Pasundan, Bandung ini pun terus membuat gelang persahabatan. Sudah ada puluhan gelang yang dibuat. Sebagian gelang itu berikan untuk teman-teman terdekat dan keluarganya. Sebagiannya lagi dijual dengan harga berkisar 25 ribu rupiah hingga 30 ribu rupiah.
Bagi Dini, friendship bracelet adalah kerajinan tangan yang sangat sederhana. Apalagi, dia bisa bereksperimen dengan pola, warna benang, serta jenis benang yang ada. Jika sedang bersemangat, dalam sebulan ia bisa membuat sepuluh gelang dengan aneka pola.
“Untuk pemula juga bisa belajar membuat friendship bracelet dengan cepat. Hanya perlu satu hingga dua hari sampai dia bisa membuat satu gelang dengan pola yang ada, tidak sulit karena simpulnya sangat sederhana,” katanya.
Bahkan menurutnya, jika sudah mengerti jalur simpul yang terdiri dari kanan, kiri, belok kanan, dan belok kiri, maka akan dengan mudah membuat pola sendiri. Juga menambah pola friendship bracelet yang jumlahnya sudah mencapai ratusan.
Untuk membuat gelang yang awalnya booming di Jepang ini, Dini mengatakan hanya membutuhkan benang dan ketekunan. Ada berbagai jenis benang yang bisa digunakan. Salah satunya adalah benang nylon.
“Kalau hasilnya mau bagus bisa menggunakan benang kulit. Tapi karena kulit mahal, jadi bisa menggunakan benang nylon. Tapi benang ini harus ditarik cukup kuat agar hasilnya maksimal, kalau tidak bisa lepas,” ujarnya.
Selain nylon dan kulit, menurut Dini, friendship bracelet juga bisa dibuat dari benang katun dan benang sulam. Meskipun begitu, masing-masing benang memiliki kelebihan dan kekurangan. Misalkan saja benang sulam. Walaupun, dia memiliki warna yang mencolok dan setelah jadi hasilnya akan lembut ditangan. Tetapi karena tipis, sehingga gelang dari benang ini sedikit lebih rapuh.
Bukan itu saja, Dini menambahkan, cara menarik simpulnya pun perlu diperhatikan. Jika ingin membuat pola yang padat, maka simpul harus ditarik dengan kencang. Sebaliknya, jika polanya ingin terlihat renggang, maka tidak perlu menarik simpul dengan kencang.
Tips untuk membuat gelang ini dari Dini adalah, jangan melihat pola sebagai sebuah kerumitan. Maka, jika sudah bisa menghasilkan satu gelang berpola, tidak sulit untuk membaca pola berikutnya. Dan kalau sudah begitu, gelang bisa diberikan kepada orang-orang terdekat, juga bisa dijual untuk menambah uang saku.[]
