Penulis : Wanda Ayu A (UI)
Membaca Al-quran secara menyenangkan dianggap bisa membatu seseorang dalam menyelesaikan bacaan Al-Quran. Anggapan ini dipakai oleh seorang mahasiswa Fasilkom Universitas Indonesia untuk mengembangkan sebuah aplikasi Al Quran.
Dialah Muhammad Faris, mahasiswa Fasilkom 2013. Faris mengembangkan sebuah aplikasi dengan “Quran Challenge” , sebuah aplikasi yang dapat membantu menyelesaikan bacaan Alquran dengan lebih menyenangkan.
Pada awalnya, Faris mengembangkan aplikasi ini, karena ingin menghafal Al-Quran pada tahun 2014 lalu. Namun ketika itu, ia merasa masih harus memperbaiki bacaan terlebih dahulu. Dari sana, ia kemudian berpikir untuk membuat suatu aplikasi yang dapat membuat proses membaca Alquran menjadi lebih menyenangkan.
Hingga pada tahun 2016 ia berhasil mewujudkan keinginannya tersebut. Ia membuat sebuah aplikasi berbasis web (web-app) pembaca Alquran dengan desain dan konsep seperti bermain game. Dalam sistemnya, aplikasi ini mempunyai konsep reward & achievement yang didapat ketika penggunanya sudah menyelesaikan beberapa ayat atau juz dan mencapai level tertentu.
“Poin yang dikumpulkan dari kegiatan membaca Quran bisa ditukar dengan item seperti item translate, ataupun item gerak tombol otomatis yang nantinya juga akan memudahkan pengguna,” ujar Faris.
Selain itu kata Faris, aplikasi ini juga menyediakan tantangan-tantangan untuk membaca sejumlah ayat yang dapat diselesaikan untuk meningkatkan level. Sementara dari segi kemudahan, aplikasi ini juga menampilkan tulisan bacaan Alquran dengan animasi gerak, yang membuat penggunanya merasakan pengalaman baru membaca Quran.
Saat ini, aplikasi ini dapat diunduh langsung di Google Play Store atau melalui tautan https://quranchallenge.id/ untuk sistem operasi iOS dan Android.[]