More

    Ramai Didemo, DPR Janji Bentuk Pansus Agraria

    Ahmad Fauzan

    Ribuan massa aksi yang terdiri dari pemuda dan mahasiswa, petani, masarakat adat, dan NGO melakukan longmarch di Jalan merdeka barat menuju DPR RI, Kamis, 12/01. Mereka mendesak presiden dan anggota DPR menyelesaikan persolan agraria di Indonesia. FOTO : AHMAD FAUZAN

    JAKARTA, KabarKampus – Aksi demonstrasi menuntut dibentuknya pansus penyelesaian persoalan agraria di Indonesia oleh anggota DPR RI di Indonesia dipenuhi anggota dewan di Senayan, Jakarta, 12/01. Sebanyak 40 anggota DPR RI menandatangani pernyataan dukungan memprakarsai pembentukan pansus DPR RI untuk penanganan masalah agraria dan sumber daya alam di Indonesia.

    Pernyataan anggota DPR tersebut didapatkan setelah melakukan  negosiasi selama  sekitar 3 jam di gedung DPR RI. Disetujuinya tuntutan demonstran ini  membuat massa aksi dari Sekretariat Bersama Pemulihan Hak-hak Rakyat Indonesia membubarkan diri.

    - Advertisement -

    “Pansus DPR RI yang akan dibentuk ini bertujuan untuk melaksanakan amanah UU1945 dan TAP MPR No. IX/2011 tentang pembaruan agraria dan pengelolaan sumber daya alam” kata koordinator aksi, Agustiana.

    Menurut Agustiana, mereka akan terus mengawasi pansus penanganan masalah agraria tersebut, bila sudah seratus hari pansus tidak memberikan prospektif kemanfaatan buat rakyat, mereka akan mendatangkan anggotanya dari lampung dan Jawa ke Jakarata.

    “Kami akan terus menggelorakan perjuangan dan perlawanan disetiap lokal selama seratus hari, termasuk memperpanjang beberapa kasus agraria, seperti di Pulau Padang, Riau.

    Albert juru bicara aksi mengatakan pernyataan 40 anggota dewan tersebut merupakan starting point saja karena dibandingkan 500 anggota dewanyang ada  ini masih relatif kecil.

    “Ini bukan akhir sebuh perjuangan, seperti kita ketahui pembentukan pansus tidak lepas dari tarik menarik kepentingan di dalam, tanpa dukungan yang kuat, ini akan dipeti eskan seperti pansus pansus yang lain. Maka kita berikan waktu kepada DPR untuk menyelesaikan pansus ini, kalau tidak tuntutan kami akan berganti menjadi ganti rezim ini segera.” tegas Albert.

    Dalam aksi yang sempat ricuh tersebut,Wawan anggota Serikat Tani Pasundan yang ditanggapsaat menjebol pagar gedung DPR RI dibebaskan aparat kepolisian. []

    Dalam aksi

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here