Ahmad Fauzan Sazli
Sumirat Dwiyanto, Kabag Humas BNN, gelar konferensi pers atas temuan zat baru dalam kasus Raffi Ahmad, 28/01/2013. FOTO : AHMAD FAUZAN SAZLI
JAKARTA, KabarKampus – Narkoba dapat menimpa siapa saja. Kejahatan ini merupakan kejahatan internasional, terorganisir dan serius. Berdasarkan hasil penelitian Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Pusat Penelitian Kesehatan UI pada tahun 2011, angka penyalahgunaan narkoba sebesar 2.2 persen atau setara dengan 3.8 juta – 4.2 juta orang di Indonesia .
Adapun, berdasarkan rekapitulasi kasus tindak pidana narkotika yang berhasil diungkap BNN adalah sebanyak 117 laporan kasus narkotika. Dengan jumlah laporan perkara sebanyak 169 berkas. Sedangkan jumlah tersangka yang diamankan BNN sebanyak 187 orang.
Berikut pengungkapan jaringan sindikat narkoba oleh BNN sepanjang 2012 :
Kasus yang melibatkan Napi di lapas
1. Jaringan Obina Nwajagu dan Hillary K. Chimize – Lapas Nusakambangan
2. Jaringan Silvester Obiekwe Nwaolise alias Mustofa, Yadi Mulyadi alias Bule alias AA, dan Ruddi Cahyono – Lapas Nusakambangan
3. Jaringan Humphrey Ejike alias Doktor alias Koko – Lapas Nusakambangan
4. Jaringan Hadi Sunarto alias Yoyo – Lapas Nusakambangan
5. Jaringan Jufriadi Tanjung – Lapas Pekanbaru.
6. Jaringan Emma alias Adam Wilson alias Abu Malawi – Lapas Nusakambangan
7. Jaringan Muhammad Javad – Lapas Pemuda Tangerang
8. Jaringan Meirika Franola alias Ola – Lapas Wanita Tangerang
9. Jaringan Jarnawi als Teuku bin M. Tahir – Lapas Madiun
Pengungkapan Kasus Hasil Kerja Sama
1. Operasi Komodo – 1.412.476 butir ekstasi
2. BNN dan Policia Nacional De Timor Leste (PNTL) – 6,7 kg sabu
3. BNN dan Cina – 500 gram heroin
4. BNNP Jawa Timur bersama Bea & Cukai Juanda – 924,1 gram sabu.
5. BNNP Lampung dan Polres Lampung Selatan – 448 gram sabu.
Pengungkapan Narkoba yang dilakukan oleh jaringan sindikat narkoba nasional.
1. Jaringan Afdar – 12.192,3 gram sabu
2. Jaringan Aceh – Jakarta – Cirebon – Medan
3. Jaringan Z, AA, dan S – 272.297,1 gram ganja
4. Jaringan Angel Cicilia dan Smith (DPO) – 10.126, 2 gram heroin
5. Jaringan Razali (Batam) – 5.987,3 gram sabu
6. Jaringan Fredi Budiman Alias Osin, Dkk – 1.412.476 butir ekstasi
Kasus Penyalagunaan Narkoba Oleh Oknum
1. SS – Pilot Lion Air
2. PW – Hakim PN Bekasi
3. S Bin HK – Polisi Polres Kuningan
Kasus Penyelundupan Narkoba Lainnya
1. Kasus 2.600 gram sabu
2. Kasus 3.700 gram ganja
3. Kasus 500 gram ganja
4. BNNP DKI Jakarta melakukan penangkapan terhadap sembilan tersangka bandar dan pengedar narkoba di wilayah DKI Jakarta.
Operasi Eradikasi Lahan Ganja
1. Aceh, BNN bekerja sama dengan Polda Aceh berhasil menemukan sejumlah ladang ganja di Provinsi Aceh dengan total lahan seluas ± 164,5 Hektar.
2. Medan, BNN bekerja sama dengan Polda Sumatera Utara juga melakukan eradikasi lahan ganja di Medan, Sumatera Utara seluas ± 18 Hektar.
Dari keseluruhan aset yang berhasil disita setelah dikonversi ke dalam nilai rupiah, berjumlah Rp 28.977.344.973. Sedangkan nilai aset yang kasusnya telah dilimpahkan ke Kejaksaan berjumlah Rp 19.504.810.125.[]