Endah Kemala
Gendut? Tentu itu yang sering merisaukan banyak mahasiswi karena takut dibilang gak cantik. Atau ada yang bilang, kalo gendut gak bisa dapetin gebetan. Bahkan, ketika berat tubuh kamu baru naek 2 kilo saja sudah merasa obesitas. Kalau sudah begitu, jangan bilang kamu gak berencana dan sering buka artikel tentang diet, bahkan sedot lemak. Tapi sebelum berfikir untuk melakukannya, ada baiknya berkenalan dulu dengan kedua cara tersebut. Cara pertama adalah sedot lemak.
Bila Sedot Lemak?
Sedot lemak sebenarnya salah satu alternatif terakhir ketika seseorang telah depresi dengan berat tubuh dan lemak yang menempel. Cara ini memang sangat instan, karena kamu tidak usah bersusah payah berolahraga. Akan tetapi, resikonya sangat besar lho, seperti dilansir Magforwoman berikut ini :
1. Adanya kerusakan pada organ internal. Lemak-lemak pada tubuh akan dihilangkan dengan menggunakan tabung bernama cannula, yang bila dimasukkan lebih dalam dari yang seharusnya, dapat merusak organ internal kamu, terutama saat mengeluarkan lemak dari perut.
2. Penggunaan perangkat ultrasound dalam melakukan sedot lemak dapat menyebabkan kulit dan jaringan termal terkena luka bakar.
3. Adanya gangguan keseimbangan cairan dalam tubuh. Pada saat sedot lemak dilakukan, dokter juga menyuntikkan cairan ke dalam tubuh, sehingga terjadi ketidakseimbangan cairan yang cukup parah, walaupun hanya sementara. Selain itu, kelebihan cairan juga dapat mempengaruhi organ-organ vital seperti jantung dan paru-paru.
4. Jaringan parut permanen akan muncul setelah sedot lemak dilakukan. Bahkan apabila terjadi komplikasi dapat meninggalkan bercak pada kulit yang memerlukan perawatan lebih lanjut.
5. Alergi dan Infeksi juga salah satu resiko yang bisa didapat karena dokter harus menusuk kulit dan jaringan yang lebih dalam dengan cannula. Alat-alat kedokteran ini bisa membuat organ tubuh menjadi infeksi.
Bila kamu tetep ingin melakukan sedot lemak, satu hal yang harus diingat, bahwa idealnya sedot lemak ini bukan untuk menurunkan berat badan, namun memperbaiki bentuk tubuh seseorang.
Berat badan kamu gak akan berkurang, karena lemak yang dibuang meruapakan lemak di bawah kulit dalam jumlah terbatas (2000 cc – 5000 cc). Sedot lemak ini ternyata juga dapat menyebabkan kematian bila dilakukan secara berlebihan.
Pada saat berlangsungnya sedot lemak, darah juga dapat ikut keluat dan menimbulkan trauma bocornya pembuluh darah. Berhati-hatilah mencari dokter yang berpengalaman, atau kemungkinan kamu ingin menghabiskan uang dengan operasi plastik dan sedot lemak di Korea Selatan, mungkin akan lain ceritanya.
Tentu biaya sedot lemak tidak murah dan sekali lagi kamu harus ditangani oleh dokter yang benar-benar ahli.
Untuk cara ke-2 yang sering kita dengar adalah dengan melakukan diet sehat. Cara ini pula jangan sampai membuat kamu tersiksa menjalaninya. Baca artikel “Takut Gendut, Perhatikan Hal Penting Saat Jalani Diet“.[]