More

    Salemba Menjadi Lautan Gas Air Mata

    Ahmad Fauzan Sazli

     

    JAKARTA, KabarKampus – Jalan Diponegoro tepatnya di daerah Salemba malam ini menjadi lautan gas air mata. Pasalnya puluhan polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan aksi mahasiswa yang memblokir jalan tersebut.

    - Advertisement -

    Pada malam ini, Rabu, 19/06/2013), dua kampus, yakni Universitas Bung Karno (UBK) dan Universitas Kristen Indonesia (UKI) menggelar aksi menolak kenaikan BBM. Kedua kampus yang berdekatan itu menggelar aksi dalam waktu bersamaan di dekat kampus mereka masing masing.

    Aksi tersebut merupakan protes terhadap rencana pemerintah menaikkan BBM. Dalam aksinya kedua kampus tersebut sama-sama memblokir jalan dengan cara membakar ban dan kayu di tengah jalan.

    “Apa yang kami lakukan ini hanyalah semata-mata membela rakyat,” kata Faren, mahasiswa UBK dalam orasinya.

    Aksi mahasiswa UBK ini digelar sejak pukul 19.30. Mereka memblokir jalan dengan batu, kayu, dan juga membakar ban. Di sana mereka berorasi dan beteriak mengecam kebijakan pemerintah.

    Polisi pun tak tinggal diam melihat aksi blokir jalan ini. Mereka mengalihkan jalur mobil yang lewat jalan sekitar Salemba, kemudian mereka menembakkan puluhan gas air mata ke arah mahasiswa.

    Awalnya mahasiswa melawan upaya polisi membubarkan aksi mereka. Mahasiswa melempari polisi dengan molotov dan batu. Namun gas air mata yang mengepul menutupi jalan membuat mahasiswa kocar-kacir meninggalkan jalan di depan LBH tersebut.

    Usai membereskan mahasiswa UBK, pasukan polisi pun menuju ke arah UKI yang berjarak sekitar 100 meter.

    Di kampus UKI api juga berkobar di tengah jalan. “Kami akan membatalkan kenaikan BBM,” teriak Teren, mahasiswa UKI.

    Tak selang berapa lama puluhan tambakan gas air mata ditembakkan ke arah mahasiswa UKI tersebut. Mahasiswa pun melawan polisi. Mereka juga melemparkan molotov dan batu ke arah polisi. Namun sekali lagi gas yang mengepul membuat mahasiswa berhamburan masuk ke dalam kampus.

    Hingga malam ini polisi masih berjaga kedua kampus tersebut. Gas air mata ini berdampak pada orang-orang yang berada di sekitar jalan tersebut.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here