Ahmad Fauzan Sazli
DEPOK, KabarKampus – Pesta demokrasi memilih Presiden dan Wakil Presiden Indonesia akan digelar tak lama lagi. Masing-masing Capres dan Cawapres pun telah menggelar kampanye baik secara langsung maupun melalui media massa.
Meski banyak calon pemilih telah menentukan pilihan, tapi tak sedikit pula calon pemilih yang masih gamang menentukan pilihanannya.
Menurut, Dra. Nuri Soeseno, M.A., Ph.D, Dosen Ilmu Politik Universitas Indonesia, ada empat hal yang bisa dilakukan calon pemilih untuk mengenali Capres dan Cawapres yang akan dipilih nanti.
“Lihat visi dan misi, rekam jejak, konsistensi apa yang dibicarakannya, dan lihat siapa pendukung dan musuhnya,” kata Dra Nuri saat ditemui usai diskusi bedah Visi Misi Capres 2014 di Fisip UI, Depok, Selasa, (24/06/2014).
Ia menjelaskan, melihat siapa pendukung dan musuhnya dirasa perlu karena ketika kita tahu siapa orang-orang di sekitarnya dan musuhnya, kita bisa tahu siapa orang itu. “Kalau musuhnya adalah orang baik, orang itu ngga mungkin orang baik, kalau musuhnya orang jahat orang itu ngga mungkin orang jahat,” kata Dra. Nuri.[]