
JAMBI, KabarKampus – Sekitar seratus orang tim pencari korban hilang melakukan pencarian terhadap Setiawan Maulana (22), seorang pendaki, asal Bekasi yang hilang di Gunung Kerinci, Selasa, (30/112/2014). Tim pencari korban hilang yang terdiri dari Basarnas, Militer, dan sejumlah relawan ini melakukan pencarian di bawah Tugu Yudha atau sekitar 3500 Mdpl.
Menurut Yudha Kharsana, salah satu relawan mengatakan, dugaan mereka, Setiawan hilang di sekitar Tugu Yudha Gunung Kerinci. Hal itu karena pada saat para pendaki turun dari puncak tertinggi Gunung Kerinci, daerah sekitar Tugu Yudha berkabut disertai badai dan hujan.
“Tugu Yudha itu merupakan persimpangan. Dua jalan dipersimpangan itu datar dan terlihat meyakinkan untuk dilewati. Padahal jalan itu bukanlah jalan turun yang benar. Sementara jalan yang tidak meyakinkan itu merupakan jalan turun yang benar,” kata Yudha yang juga seorang pemandu di Gunung Kerinci kepada KabarKampus, Selasa, (30/12/2014).
Yudha menuturkan, pada saat kondisi berkabut seperti kemarin, sulit bagi pendaki tanpa pemandu untuk menemukan jalan turun yang benar. Oleh karena itu, hari ini fokus melakukan pencarian di bawah Tugu Yudha.
Menurut Yudha, pendaki yang tersesat di Tugu Yudha beberapa kali pernah terjadi. Seperti pada tanggal 17 Agustus 2013 lalu, seorang pendaki pernah hilang di sekitar Tugu Yudha. Dia hilang usai turun dari puncak tertinggi Gunung Rincani. Pada saat itu dia salah jalan. Namun tim pencari korban berhasil menemukannya berada di sekitar 100 meter dari Tugu Yudha dalam keadaan selamat.
Selanjutnya Yudha menjelaskan, sejak pagi hingga sore ini, mereka belum menemukan Setiawan. Bila hari ini belum juga ketemu, rencananya mereka kana terus mencari korban hingga tiga hari mendatang.[]