Penulis : Era
JOGJAKARTA, KabarKampus – Sekumpulan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengadakan pelatihan menulis untuk Perempuan Pekerja Seks (PPS) yang ada di Yogjakarta. Pelatihan ini digelar di tiga tempat yaitu Pasar Kembang (Sarkem), Giwangan dan Ngebong.
Pelatihan menulis untuk PSK merupakan pelaksanaan kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) mahasiswa UMY. Kegiataan ini digelar oleh mahasiswa UMY yang tergabung dalam TIM PKM, yaitu Pengabdian Masyarakat dan Lembaha Pers dan Penerbitan Mahasiswa “Nuansa”. Selain mahasiswa, kegiatan ini juga dibantu oleh Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (PKBI DIY) beserta Perhimpunan Perempuan Pekerja Seks Yogyakarta (P3SY).
Pelatihan yang mengusung tema “Jurnalisme Advokasi Perempuan Pekerja Seks (PPS) : Pemberdayaan PPS melalui Pelatihan Jurnalistik (Citizen Journalism)” diadakakan setiap hari kamis pada bulan April tahun 2015 dengan durasi empat pertemuan. “Tujuan dari kegiatan ini sendiri adalah untuk mengadvokasi perempuan pekerja seks (PPS) melalui tulisan yang nantinya akan diterbitkan menjadi buku. Buku tersebut kemudian akan dijadikan sebagai media advokasi mereka kepada masyarakat” Ujar Erwin, selaku ketua tim PKM-M.
Selanjutnya menurut Erwin, selain dalam rangka untuk mengadvokasi para PPS, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan kepada mereka mengenai pentingnya informasi di era global saat ini. Sehingga mereka tak hanya dijadikan sebagai bahan berita, namun mereka juga dapat menjadi sumber bahkan pembuat berita itu sendiri.
“Kami berharap lewat kegiatan ini, para Perempuan Pekerja Seks (PPS) yang ada di Yogyakarta dapat mengadvokasi diri melalui sebuah karya buku yang mereka tulis sendiri,” tutup Erwin.[]
