More

    Mahasiswa Undip Ubah Air Laut Menjadi Air Bersih Dengan Omitor

    Mahasiswa kembangkan Omitor untuk mengatasi kekurangan air. Dok. Undip
    Mahasiswa kembangkan Omitor untuk mengatasi kekurangan air. Dok. Undip

    SEMARANG, KabarKampus – Mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) mengembangkan sebuah alat untuk mengubah air laut menjadi air tawar atau air bersih. Alat tersebut dinamakan dengan Omitor alias Ocean Windmill Desalinator.

    Para mahasiswa tersebut terdiri dari lima mahasiswa Undip yaitu, Giga Verian Pratama,Suwastika Wijayanti,Shabrina Hayu Adhani dari  jurusan Fisika, Tri Dian Dhaneswara, dan Rahmat Juliansyah dari jurusan Teknik Mesin. Alat yang mereka buat diharapkan bisa mengatasi kekuarangan air bersih di beberapa daerah di Indonesia.

    Giga Verian Pratama mengungkapkan, Indonesia merupakan negara maritim, sudah seharusnya Indonesia tidak mengalai masalah kekeringan. Oleh karena itu mereka berinovasi mengembangkan Ominor.

    - Advertisement -

    “Omitor diciptakan sebagai suatu alat penghasil air bersih yang dapat bermanfaat untuk berbagai kalangan masyarakat. Tujuan dirakitnya Omitor ialah sebagai alat yang mengubah air laut menjadi air bersih siap pakai, sebagai sumber air yang stabil, serta mengurangi sumber air tanah yang ikut berdampak pada penurunan lapisan tanah di Indonesia,” ujar Giga.

    “Kelebihan dari Omitor antara lain, ialah menggunakan cahaya matahari sebagai pemanas, lalu angin sebagai penggerak pompa dan untuk desalinasi menggunakan metode evaporasi. Metode desalinasi air laut tidak hanya mendapatkan air bersih, tetapi juga dapat memanfaatkan endapan garam yang berguna bagi masyarakat.”tandasnya.

    Menurut Giga, langkah awal untuk melakukan desalinasi yaitu air laut adalah dipompa terlebih dahulu. Kemudian dibawa menuju tangki menggunakan pompa bertenaga kincir angin. Selanjutnya air laut yang telah masuk ke dalam tangki berbahan Stainless Steel dipanaskan dibawah sinar matahari.

    Lalu perlahan air laut dalam tangki akan menguap dan uap air tersebut akan menempel pada atap Omitor. Lalu, perlahan uap air turun dikarenakan atap Omitor yang dibuat miring lalu uap air tersebut akan mengalir menuju penampungan. Setelah itu, air dalam tangki telah terevoporasi sempurna sehingga endapan garam telah tersisa pada dasar tangki dapat diangkat.

    Dengan menggunakan Omitor tingkat salinitas air laut yang sebelumnya 24/ml dapat turun menjadi 0,2/ml (Sumber: BPIK Semarang).  Hal ini membuktikan bahwa Omitor dapat menurunkan salinitas dari air laut sehingga berpotensi dalam berkontribusi mengatasi masalah krisis air bersih.

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here