GARUT, KabarKampus – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan jumlah korban meninggal akibat banjir bandang di Kabupaten Garut bertambah menjadi 23 orang dan 18 orang lainnya masih dalam pencarian. Sementara saat ini jumlah pengungsi mencapai 433 jiwa. Mereka ditempatkan di pos pengungsi Makorem 062 TN.
“Pengungsi ditempatkan di Aula Korem dalam keadaan baik. Ketersediaan permakanan, air bersih cukup. Plus bantuan dari masyarakat,” ungkap Kepala BNPB Willem Rampangilei di Posko Bencana Tanggap Darurat Bencana Banjir Garut pada Rabu malam (21/09/2016).
Ia menambahkan, BNPB telah mengirim bantuan logistik senilai Rp 2 milyar untuk BPBD Garut dan BPBD Provinsi Jawa Barat. Bantuan berupa makanan siap saji, selimut, tikar, tenda, pakaian sekolah dan kidsware dan lainnya.
“Dana Siap Pakai dari Pemerintah untuk mendukung operasional tanggap darurat sebesar Rp 400 Juta,” kata Willem.