Res Mineke Kin Kaori – Universitas Jember
Apa yang biasanya anda lakukan saat merasa kepanasan? Menggunakan kipas angin? Atau menggunakan AC? Kebiasaan tersebut selain dapat membuat kulit semakin kering karena terlalu sering menggunakannya, kita juga turut andil dalam pemanasan yang terjadi sekarang ini.
Mengapa bumi kian hari kian panas? Benarkah karena anomali udara yang tidak bisa dikontrol? Atau memang bumi sudah terlalu tua untuk dihuni oleh manusia? Jawabannya karena terlalu sedikit orang yang mencintai bumi sedang mereka hanya memikirkan kebutuhannya sendiri. Seandainya kita dapat sedikit meringankan pekerjaan bumi yakni dengan menanam pohon di sekitar rumah itu sudah sangat membantu.
Tidak hanya membantu dirimu sendiri karena sudah menyiapkan oksigen kebutuhanmu sendiri melainkan juga membantu meminimalisir karbon dioksida yang bertebaran di udara. Karena karbon dioksida yang terlalu banyak sedang pohon yang ada terlalu sedikit maka tidak ada penetral yang dapat mengontrol suhu dalam bumi. Panas yang datang dari sinar matahari tidak dapat dikembalikan secara sempurna. Sebagian tertahan oleh lapisan karbon dioksida di udara. Hal inilah yang membuat bumi kita kian hari kian panas.
Gerakan menanam satu orang satu pohon dapat lebih berarti untuk bumi dan juga untuk kita. Tak perlu lahan yang luas untuk bisa menanam pohon cukup tanamlah pohon di dalam suatu pot. Taruhlah pot tanaman tersebut sebagian di dalam rumah dan sebagian lainnya di luar rumah. Selain membuat udara di dalam rumah terasa sejuk, rumah pun akan terlihat lebih asri.
Jika oksigen di dalam rumah sudah mencukupi, maka panasnya siang akan terasa lebih sejuk layaknya kita berteduh di bawah pohon besar. Jika negara luar harus membuat taman kota buatan untuk memenuhi kebutuhan oksigennya sendiri, mungkin kita bisa memulainya dari diri kita sendiri. Dengan gerakan Satu Orang Satu Pohon.[]