BANDUNG, KabarKampus – Sejumlah aktivis ProFauna Bandung memperingati Hari Primata Indonesia di Alun-alun Kota Bandung, Sabtu, (30/01/2016). Dalam peringatan Hari Primata kali ini, mereka menggelar kampanye mengajak masyarakat untuk menghentikan pemburuan terhadap primata.
Menurut Rinda Aunilah Sirait, Koordinator, ProFauna Jawa Barat menuturkan, dalam kurun waktu lima tahun terakhir tren perburuan terhadap primata meningkat. Saat ini lebih dari 70 persen primata Indonesia terancam punah akibat perburuan.
“Ini penyebabnya tidak hanya alih fungsi hutan menjadi perkebunan, tapi juga gaya hidup orang kota yang melirik primata sebagai hewan peliharaaan,” kata Rinda.
Ia menuturkan, kalau dahulu masyarakat yang memelihara primata adalah para pejabat, sekarang anak muda sudah ikut memelihara primata. Permintaan yang besar terhadap primata ini menyebabkan perburuan primata makin tinggi.
“Lihat saja di internet, jual beli primata sangat banyak. Salah satu yang favorit adalah kukang. Dari kisaran 8000 jumlah kukang di Jawa Barat, dalam tiga tahun terkahir telah berkurang 70 persen,” kata Rinda.
Padahal menurutnya, kukang adalah salah satu Primata di Indonesia yang terancam punah, selain Orang Utan Sumatera dan Simakobu. Karena itu Rinda mengajak masyarakat untuk menghentikan perburuan terhadap terhadap primata.[]
