BANDUNG, KabarKampus – Sejumlah seniman menjadikan informasi atau surat kabar lama dan tidak terpakai lagi menjadi karya seni rupa. Diantaranya adalah mencari adanya hubungan imajiner, dari mulai ketertarikan terhadap isu-isu dengan peristiwa faktual yang disajikan secara acak.
Seperti kecenderungan karya Rayretna, Fajar, Lir, dan Maruto. Keempat seniman ini tertarik pada informasi atau peristiwa sosial politik Indonesia di masa rezim orade baru. Kemudian Afif yang menjadikan sebuah instrumen interaktif yang terinspirasi dari strategi perang dunia kedua. Ia menggunakan mesin enigma yang bisa menyampaikan sebuah informasi penting menggunakan kode-kode tertentu.
Selanjutnya adalah karya Geugeut. Geugeut mencoba mengadopsi unsur visual dari S. Soedjojono yang bertajuk “Maka Lahirlah Angkatan 66” melalui bertapa kontrasnya sebuah identitas melalui pakaian.
Karya-karya ini dipamerkan dalam pameran senirupa dengan “Caught Somewhere In Time” di Galeri Soemadja, ITB, Bandung. Selain karya seni rupa, pameran ini juga memamerkan koran-koran lama. Pameran ini digelar bersamaan dengan Soemadja Book Fair yang digelar dari tanggal 20 hingga 26 Febuari 2017.[] Foto : Fauzan