More

    Kuesioner Tak Diisi, Mahasiswa Fikom Unisba Diancam Cuti

    Ahmad Fauzan Sazli

    26 12 2012 fikom unisba

    Suasana di Fakultas Ilmu Komunikasi Unisba, Bandung. FOTO : AHMAD FAUZAN SAZLI

    - Advertisement -

    BANDUNG, KabarKampus – Tak mengisi kuesioner, mahasiswa Fakultas Komunikasi (Fikom) Universitas Islam Bandung diancam dicutikan oleh pihak pihak fakultas. Ancaman itu tersebar melalui SMS dan BlackBerry Messeger (BBM) kepada mahasiswa.

    Informasi itu berisi kewajiban mahasiswa Fikom untuk mengisi kuesioner pada link www. bpm.unisba.ac.id. Bila mahasiswa Fikom tidak mengisi kuesioner, maka dianggap tidak mengikuti perkuliahan semester.

    Desiane, mahasiswa Fikom Unisba 2012 mendapatkan informasi tersebut dari temannya melalui BBM pada 21 Desember lalu. Menurut Desi kuesioner itu diperuntukkan sebagai acuan akreditasi di fakultas. Hal tersebut baik buat mahasiswa dan fakultas ke depan.

    Namun Desi mengaku bingung dengan ancaman tersebut. Karena tanpa dipaksakanpun ia pasti akan mengisi kuesioner itu. “Pihak fakultas seharusnya memberikan informasi yang jelas mengenai alasan kenapa harus mengisi kuesioner itu. Bukan dengan cara mengancam,” kata Desi kepada KabarKampus di Unisba, Bandung, Rabu, (26/12/2012)

    Sedangkan Surya Pratama, mahasiswa Humas Unisba mengatakan, bahwa ancaman dari pihak fakultas itu keterlaluan. Hanya gara-gara kuesioner yang pertanyaannya tidak objektif seperti itu mahasiswa diancam cuti.

    “Sebagai Fakultas Komunikasi seharusnya tahu bagaimana mensosialisasikan informasi. Tidak dengan cara aneh seperti itu, “tandas Pratama.

    Kuesioner yang diwajibkan tersebut merupakan kuesioner yang berisi pertanyan mengenai dosen, mata kuliah, bahan perkuliahan dan mahasiswa. Kuesioner tersebut digunakan sebagai acuan akreditasi fakultas di sebuah universitas.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here