ABC AUSTRALIA NETWORK
Justin Huntsdale
Seorang wanita asal New South Wales memutuskan menjadi putri duyung.
Ia mampu berenang seperti sosok mitos ternama tersebut, sambil menahan napas di bawah air. Tidak hanya untuk menjaga kebugaran, tetapi mewujudkan fantasinya saat masih kecil.
Michael Werner bisa merasa nyaman saat menahan napas di bawah air, selama beberapa menit. Dan kemampuannya ini berkat latihan dengan serius, layaknya seorang atlet.
Mungkin hal ini bukanlah hal yang biasa, tetapi ia membayangkan dirinya sebagai seorang putri duyung.
“Orang-orang menatap seolah tidak percaya dan anak-anak tersenyum padaku,” katanya. “Biasanya mereka sangat ramah dan banyak bertanya, karena mereka tertarik dan ingin tahu lebih banyak.”
Ia seringkali terlihat di Belmore Basin, kawasan Wollongong, negara bagian New South Wales, lengkap dengan pakaian berwarna hitam dan emas yang berkilau dan berkesan licin.
“Lumba-lumba dan ikan paus berenang dengan cara yang sama… setelah merasakan melesat seperti roket di dalam air, akhirnya bisa membuat kecanduan,” aku Werner.
Kecanduan ini kemudian ia tularkan kepada orang lain, dengan mengajarkan bagaimana berenang seperti putri duyung, untuk kebugaran.
Ia juga mengaku banyak mendapatkan pertanyaan dari atlet-atlet lain yang ingin mempelajari teknik berenang seperti duyung, untuk bisa diterapkan dalam olahraga mereka sendiri.
“Kami berkonsentrasi pada efisiensi dan menahan napas, juga relaksasi,” katanya. “Kami tidak menganjurkan menahan nafas panjang bagi orang dewasa…”
“Bagi para atlet, ini adalah tantangan baru, sehingga mereka bisa menemukan kemampuan mereka.”
Masalah keamanan untuk ekor putri duyung
Sementara itu, menjelang Natal tahun 2015, perlindungan konsumen di Australia memperingatkan bahwa ekor putri duyung bisa menjadi hadiah yang tidak aman bagi para perenang muda atau yang tidak terlalu memiliki pengalaman.
Peringatan dikeluarkan setelah adanya sebuah video dari Amerika Serikat yang menayangkan liputan seorang ibu berupaya menyelamatkan putrinya dari kolam halaman belakang rumahnya, setelah anaknya tersebut menjadi terjebak saat memakai setelan putri duyung.
Menyikapi soal ini, Werner mengatakan orang harus menyadari resiko yang ada dan mengambil tindakan pencegahan.
“Ini seperti berselancar, Anda tidak hanya menggunakan papan selancar dan menjajal ombak besar, atau mengikatkan tali snowboard di bagian kaki untuk turun dari gunung tertinggi,” katanya.
“Jadi sama saja, kita harus mempelajarinya.”
Mewujudkan fantasi masa kecil
Putri duyung adalah salah satu karakter yang paling populer dalam sebuah mitos.
Werner mengatakan memainkan ekor adalah salah satu hal yang menarik dari menjadi putri duyung.
“Kostum ini mudah karena siapapun bisa memakainya -terdiri dari sirip tunggal dan kemudian ada ekor putri duyung yang indah dan gemerlapan, serta bikini,” uajr Werner.
“Orang-orang merasa senang saat memakainya… gadis-gadis mendapatkan kesempatan untuk bisa terlihat dan berenang seperti putri duyung.” []