More

    UGM Gandeng WIKA Untuk Kembangkan Inovasi Teknologi

    UGM kerjasama dengan WIKA untuk kembangkan inovasi teknologi. Dok. UGM
    UGM kerjasama dengan WIKA untuk kembangkan inovasi teknologi. Dok. UGM

    BOGOR, KabarKampus – Universitas Gadjah Mada (UGM) menggandeng PT Wijaya Karya (WIKA) untuk mengembangkan inovasi dan penguasaan teknologi di bidang akademik dan riset serta SDM. Kerjasama dengan industri ini adalah upaya meningkatkan kedaulatan teknologi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

    Kerjasama antar kedua lembaga ini dituangkan dalam bentuk penandatangan kerjasama yang dilaksanakan disela kegiatan Forum Riset Industri Indonnesia (IIRF) ke-8 di Gedung Wikasatrian, Bogor, Rabu (03/01/2017). Ruang lingkup kerjasama meliputi, kegiatan praktik pendidikan lapangan bekerja sama dengan Sekolah Vokasi, lokakarya contract drafting bagi pegawai WIKA dengan Fakultas Hukum. Selain itu terdapat juga kegiatan peningkatan pendidikan,magang, penyediaan lulusan dan pengabdian kepada masyarakat dengan  Fakultas Teknik UGM,  dan kerja sama pengembangan platform edukasi dan konsultasi psikologi online untuk program employee assistance dengan PT Gama Inovasi Berdikari.

    Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc.,Ph.D., Rektor UGM mengatakan, melalui kerjasama ini diharapkan bisa meningkatkan kualitas lulusan UGM lewat program magang kerja kerja lapangan di lokasi proyek WIKA. Selain itu bisa meningkatkan berbagai hasil karya inovasi baru dalam bidang struktur bangunan dan teknologi tunneling.

    - Advertisement -

    “Kebetulan UGM akan membuka program doubledegree di bidang underground space and tunneling engineering dengan Warwick University, Inggris. Universitas ini telah mempelajari tunneling sekitar 200 tahun yang lalu.Kita harapkan nantinya WIKA bisa ikut kerja sama lewat joint factory atau joint expert serta mengembangkan tunneling di Indonesia bersama-sama,” kata Dwikora.

    Selain itu, UGM juga mengajak WIKA untuk berkontribusi dalam pengembangan program teaching industry. Program ini mengajak mahasiswa terlibat langsung dalam proses produksi hasil riset aplikatif dari peneliti UGM.

    “UGM saat ini tengah mengembangakan teaching industry atau teaching factory di daerah Purwomartani, Sleman, untuk memproduksi produk hasil riset alat kesehatan dan di dekat area kawasan Bandara Kulonprogo untuk produksi alat kesehatan dan agro,”kata Rektor.

    Tak hanya itu UGM juga mengajak WIKA untuk ikut dalam pengembangan semangat  kewiraushaan sosial dikalangan mahasiswa lewat startup usaha bisnis berbasis digital lewat program innovative academy. Rektor mengaku, rRata-rata sekitar 50 mahasiswa yang lewat hasil seleksi dilatih oleh perusahaan Google untuk memghasilkan produk yang berbasis aplikasi.

    Sementara itu I Gusti Ngurah Akshara Danadiputra, Direktur Human Capital dan Pengembangan PT WIKA mengatakan, kerja sama pengembangan inovasi riset dengan UGM bisa menghasilkan produk riset yang bisa aplikasikan di lapangan terkait dengan berbagai kegiatan proyek pembnagunan infrastruktur yang tengah ditangani WIKA di seluruh Indonesia. Ia berharap WIKA bisa menjadi partner bagi UGM untuk bisa bisa menbghasilkan karya inovasi baru.

    “WIKA juga membuka pintu memperkenalkan karya yang sudah dihasilkan, kami ingin sharing pada UGM terkait yang akan kita jalankan di inodnesia” terangnya.[]

    - Advertisement -

    1 COMMENT

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here