More

    Universitas Paramadina Maknai Sumpah Pemuda: Menghidupkan Kembali Semangat Kebangsaan dalam Kerja Nyata

    Dr. Phil. Suratno.

    JAKARTA, KabarKampus – Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda, Universitas Paramadina menyampaikan refleksi pemikiran para tokohnya mengenai makna Sumpah Pemuda dalam konteks keindonesiaan masa kini. Pemikiran ini berakar dari gagasan cendekiawan Muslim sekaligus pendiri Paramadina, Prof. Dr. Nurcholish Madjid (Cak Nur), yang menekankan pentingnya menjadikan Sumpah Pemuda bukan sekadar ikrar, tetapi juga panggilan untuk bekerja dan berkarya bagi bangsa.

    Chairman The Lead Institute Universitas ParamadinaDr. Suratno, menegaskan bahwa Sumpah Pemuda menurut Cak Nur dapat dimaknai sebagai bentuk penegasan kembali komitmen kebangsaan.

    “Sumpah Pemuda menurut Nurcholish Madjid (Cak Nur), pendiri Paramadina, bisa dimaknai sebagai penegasan kembali; sebagai akad (‘aqdun) dan ikrar (iqrorun) komitmen kebangsaan kita. Tetapi tentu saja, dan kemudian lebih penting lagi adalah tindak lanjut (follow-up) dari akad dan ikrar itu; yakni kerja-kerja nyata kita untuk bangsa tercinta,” ujar Dr. Suratno.

    - Advertisement -

    Ia menambahkan bahwa kerja dan karya menjadi elemen paling penting dalam mengisi perjalanan sejarah menuju bangsa yang makmur dan cerdas, sebagaimana dicita-citakan para pendiri bangsa.

    “Mari segenap muda-mudi, kita bahu-membahu membangun bangsa; keluar dari berbagai keterpurukan yang masih melanda. Syubbanul yaum rijalul ghod — pemuda zaman sekarang adalah pemimpin di masa depan,” tegasnya.

    Menurut Suratno, refleksi atas Sumpah Pemuda juga harus mendorong generasi muda untuk menumbuhkan kembali semangat kebersamaan di tengah berbagai tantangan kebangsaan, seperti kesenjangan sosial, menurunnya kualitas pendidikan, dan perilaku egois di kalangan elite maupun masyarakat. Ia menegaskan bahwa bangsa yang besar hanya bisa lahir jika seluruh elemen bangsa bersatu padu.

    “Atau dalam ungkapan Bung Karno: samen bundeling van alle krachten van de natie, pengikatan bersama seluruh kekuatan bangsa,” ujarnya.

    Bersambung ke halaman selanjutnya –>

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here