More

    Medsos Ampuh Untuk Promosikan Bisnis

    Mega Dwi Anggraeni

    30 04 2014 twitter ilustrasi

    BANDUNG, KabarKampus – Memperkenalkan sebuah produk lewat media sosial, dinilai lazim oleh para pengusaha. Apalagi jika target pasarnya adalah anak-anak muda. Dengan media sosial, selain produk jualan bisa lebih mudah dikenali, para pengusaha juga tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk promosi.

    - Advertisement -

    Twitter adalah salah satu media sosial yang mampu memasarkan sebuah produk dengan mudah. Hanya dengan menulis sepanjang 140 karakter, ditambah dengan tampilan foto produk yang menarik, maka hal tersebut akan menarik rasa penasaran para penggunanya. Terlebih, saat ini Indonesia dinyatakan sebagai pengguna twitter terbesar di dunia.

    Trend mempromosikan sebuah produk juga dilakukan oleh pengusaha kuliner. Salah satunya adalah Nasi Goreng Mafia. Pemiliknya, Danis Puntoadi mengaku sejak awal muncul pada Oktober 2013, dia hanya menggunakan sarana twitter untuk mempromosikan produknya.

    “Selama tiga hari kami terus mempromosikan melalui twitter. Efeknya dirasakan setelah satu minggu sejak launching, karena langsung booming,” katanya kepada wartawan usai memberikan materi di Workshop Meraup Miliaran Dengan Bisnis Kuliner, di Indonesian Business School (IBS), Jalan Brigjen Katamso, Bandung, Jumat (18/7/2014).

    Selang beberapa bulan, Danis melanjutkan, dirinya sudah membuka cabang lainnya. Kini, bisnis kuliner sederhana yang dia tekuni sudah memiliki cabang di beberapa kota, seperti Jakarta, Jatinangor, Garut, Jogja, hingga Pekanbaru.

    Dia menyatakan, internet khususnya media sosial memiliki peran yang sangat penting. Terlebih untuk para pebisnis yang menargetkan pasarnya untuk anak muda usia 15 hingga 40 tahun.

    “Buat saya, ini sangat membantu,” katanya.

    Selain menggunakan media sosial, Danis juga mengatakan, pemilik usaha harus berinovasi dengan produk jualannya.Seperti nasi gorengnya, meskipun terlihat sederhana, tetapi Danis berinovasi dengan rempah-rempah sebagai bahan utama dari menu yang ditawarkan.

    “Selain itu, pengusaha juga perlu melakukan taktik pemasaran dengan packaging produk. Jadi selain bermain dirasa, juga bermain dengan visual,” ujarnya.

    Sementara itu, Ciptadi Syachrani salah satu Admin @infobdg, menyarankan bagi para pengusaha untuk konsisten memposting produk-produk dagangannya ke twitter. Menurutnya, semakin sering memposting dan eksis di twitter, pengguna twitter semakin mengenal produk dan brand nya.

    “Tetapi jangan hanya terus memposting tanpa interaksi. Sebaiknya 90 persen interkasi dengan follower, sisanya posting produk. Jangan lupa, tampilan foto juga perlu diperhatikan, buat semenarik mungkin agar follower penasaran,” ujarnya.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here