
BANDUNG, KabarKampus – Timothy, seorang mahasiswa di Bandung nekat memepet mobil mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Bandung, Selasa, Kemarin, (11/11/2014). Hal itu terjadi saat iring-iringan mobil SBY hendak pulang ke Jakarta dari salah satu hotel di Bandung.
Dalam instagram Aniyudhoyono menuturkan, kemarin pukul 10 pagi, dalam perjalanan kembali ke Jakarta melalui tol buah batu Bandung, mobil mereka tiba-tiba dipepet dari kiri oleh sepeda motor. Ini membuat mereka kaget. Motor tersebut terus mengikuti rombongan SBY.
“Sesuatu yang dahulu tidak pernah terjadi, karena biasanya disamping kanan kiri mobil kami ada pengawal bermotor anti teror “ninja” dari Paspampres. Disebut ninja karena menggunakan topeng dan pakaian serba hitam,” kata istri SBY dalam akun instagramnya tersebut.
Lalu, menurut Ani, si pengendara sepeda motor berusaha mengatakan sesuatu kepada mereka. Dan mereka hanya membaca gerak mulutnya saja karena tidak terdengar jelas. Kemudian dengan tenang Pak SBY yang duduk di sebalah kiri menurunkan kaca mobil. Nalurinya sebagai seorang militer berkata bahwa pengendara motor tersebut tidak punya niat buruk.
Dialog SBY dan pengendara motor tersebut sebagai berikut :
Pengedara motor : “Pak SBY, saya mau foto sama Bapak.”
Pak SBY : “Ini sedang iring-iringan kendaraaan. Tidak bisa berhenti begitu saja.”
Pengedara motor : “Tapi saya sudah menunggu sejak jam 7 pagi di tempat hotel Bapak menginap. Tadi saya kecolongan tidak tahu bapak sudah pulang.”
Dengan tegas SBY menjawab : “Begini saja, maju ke depan tunggu saya sebelum masuk pintu tol buah batu kita foto di sana.”
Pengendara motor pun tersenyum: “Terima kasih Pak. Dan benar, sebelum masuk Tol Padaleunyi, mobil kami berhenti.”
SBY dan istrinya kemudian keluar dari mobil, khusus untuk berfoto memenuhi permintaan Timothy, seorang mahasiswa, si pengendara sepeda motor itu. Lantas, dia memberikan kartu nama ayahnya yang ternyata seorang Guru Besar di ITB.[]