More

    Menristek Dikti : Buat Apa Punya Pacar Rupawan, Kalau Tak Bisa Mengaji

    M. Nasir, Menristek Dikti. FOTO : FAUZAN SAZLI
    M. Nasir, Menristek Dikti. FOTO : FAUZAN SAZLI

    DEPOK, KabarKampus – Muhammad Nasir Menristek Dikti, membuat pantun untuk para mahasiswa peserta Musabaqah Tilawatil Quran XIV di kampus UI Depok, Jumat malam, (07/08/2015). Pantun yang dibacakan pada malam penutupan MTQMN tersebut sengaja ditujukan buat mahasiswa yang sedang mencari pacar.

    “Pergi ke pasar membeli bakwan. Jangan lupa membeli juga surabi. Untuk apa punya pacar yang rupawan. Kalau tidak bisa mengaji,” kata M. Nasir saat mengahiri pidatonya dihadapan ratusan perserta MTMN.

    Pantun M. Nasir ini pun langsung disambut riuh para mahasiswa. Dan pantun ini juga menjadi penutup rangkaian MTQMN XIV yang telah berlangsung dari tanggal 1 – 8 Agustus 2015.

    - Advertisement -

    MTQMN XIV diikuti oleh sebanyak 1.863 mahasiswa dari 167 Perguruan Tinggi di Indonesia. MTQ kali ini mencetak rekor sebagai MTQMN dengan jumlah perserta, jumlah Perguruan Tinggi, dan kategori lomba terbanyak sepanjang berlangsungnya MTQ sejak pertama kali digelar.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here