
YOGYAKARTA, KabarKampus – Mahasiswa Universitas Gadjah Mada menjuarai ASEAN Young Socialpreneur Competition 2015 yang digelar di kampus UGM dari tanggal 18 – 19 September 2015. UGM yang diwakili oleh Tim Osiris ini meraih juara setelah menyisihkan sebanyak 224 tim lainnya dari berbagai kawasan di ASEAN.
Tim ini terdiri dari Sheila Reswari dan Aldo Egi Ibrahim mahasiswa FEB, dan Ali Bahtiar Sirry mahasiswa Fisipol. Gelar juara yang mereka peroleh berkat isu pemberdayaan kelompok masyarakat penyandang disabilitas di Desa Sidomulyo, Yogyakarta yang mereka usung dalam ajang tersebut.
Ide bisnis dalam telurkan adalah memberdayakan penyandang disabilitas dalam pembuatan es krim buah naga. Atas prestasinya itu mereka berhak atas modal bisnis sebesar 2.500 USD dan pembinaan bisnis selama satu tahun oleh Shell Indonesia.
Ali Bahtiar mengatakan, pilihan pengembangan bisnis pembuatan es krim karena bisnis es krim memiliki pasar yang sangat luas dan produksinya juga mudah. Sementara penggunaan buah naga sebagai bahan es krim pun masih jarang dijumpai di pasaran.
“Es krim merupakan salah satu jenis panganan yang relatif disukasi banyak orang sehingga pasar untuk produk tersebut akan selalu ada,”jelasnya.
Selanjutnya menurut Ali, dengan menggandeng penyandang disabilitas dapat memberikan kesempatan dan lapangan kerja bagi mereka. Karena pada umumnya kelompok difabel pada umumnya adalah kelompok masyarakat yang cukup sulit mendapatkan pekerjaan.
Menurut Ali, saat ini es krim buah naga berlabel Osiris es krim ini telah dipasarkan di KOPMA UGM. Per scoop es krim dibanderol seharga Rp. 6 ribu selama masa promosi.
“Sebelumnya hanya produksi saat ada expo, tetapi sejak bulan Juni kemarin sudah rutin mensuplai di KOPMA UGM,”terangnya.
Sheila menambahkan, untuk saat ini Osiris es krim baru dibuat dalam rasa buah naga. Namun kedepan dikatakan pihaknya berencana untuk mengembangkan varian rasa lainnya seperti rasa kelapa dan jambu.[]