More

    Maba UIN Jakarta Keluhkan Pungutan Uang Makrab

    Penulis : Nur Cholish Hasan

    Ilustrasi UIN Jakarta

    CIPUTAT, KabarKampus – Sejumlah mahasiswa baru Studi Agama-agama (SAA) UIN Jakarta mengeluh dengan kegiatan makrab alias malam keakraban jurusan SAA yang bakal digelar tanggal 29 September – 1 Oktober 2017. Hal ini karena mereka diwajibkan membayar uang administrasi sebesar Rp. 60.000 bagi yang mengikuti maupun yang tidak.

    “Saya sebagai mahasiswa baru sangat merasa keberatan untuk membayar agenda tersebut, karena untuk makan seharipun saya masih di biayai oleh kaka tingkat saya,” ujar Badru Tamam Mahasiswa Baru di prodi Studi Agama-agama.

    - Advertisement -

    Begitu juga yang dirasakan Dhimas Pandapotan Sipahutar. Menurutnya agenda ta’aruf ini jelas sebuah pemerasan terhadap peserta ta’aruf. Karena tidak semua mahasiswa baru bisa mengikuti acara tersebut dengan berbagai alasan.

    “Agenda ini suatu pemerasan bagi saya, karena mereka menyuruh untuk bayar sebesar Rp. 60. 000 bagi yang mengikuti maupun tidak mengikuti acara ta’aruf tersebut. Kami juga disuruh bawa snack, kopi dan yang lainnya. Memang anggaran yang mereka pungut itu untuk apa?” Papar Dhimas.

    Dhimas berharap kepada Panitia Ta’ruf dan pengurus HMJ SAA, jangan rakus kepada anggaran. Mereka juga meminta untuk menghentikan pemaksaan kepada mahasiswa baru untuk mengikuti agenda ta’aruf tersebut.

    “Jangan kotori agenda yang sudah menjadi rutinitas tahunan dengan memaksa mahasiswa baru membayar sebesar Rp. 60.000, karena HMJ sudah punya anggaran untuk agenda ta’aruf tersebut,” ungkap Dhimas.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here