ABC AUSTRALIA NETWORK
Ammar Dhaimat, seorang dokter di Canberra yang dituduh menggerayangi pasiennya, kini menghadapi tuduhan memalsukan surat-surat resmi untuk bisa berpraktek sebagai dokter di Australia.
Ammar Dhaimat (40) sebelumnya telah mengundurkan diri dari tempat prakteknya di Belconnen Medical Centre tahun lalu setelah dituduh menggerayangi seorang pasien perempuan.
Ia menyatakan tidak bersalah dan bersikukuh membantas tuduhan tersebut. Persidangan kasus ini dijadwalkan berlangsung tahun ini.
Namun belum lagi kasusnya disidangkan, kini Dhaimat kembali menghadapi tuduhan yang tidak kalah serius. Satuan anti penipuan Kepolisian Australia, Ikatan Dokter Australia, Departemen Imigrasi dan Pengadilan kesemuanya sedang menyelidiki tuduhan pemalsuan dokumen yang dilakukan Dhaimat.
Akibatnya, Dhaimat yang tadinya hanya dikenakan tahan luar sembari menunggu persidangan, kini dituntut oleh pihak kejaksaan untuk segera ditahan.
Polisi menjelaskan, dalam penggeledahan di kediaman Dhaimat, ditemukan sejumlah dokumen resmi yang dipalsukan.
Selain itu, Dhaimat juga dituduh memalsukan stempel resmi pemerintah serta memberikan data palsu agar bisa mendapatkan izin praktek dokter di Australia.[]
