ABC AUSTRALIA NETWORK
Sebuah keluarga yang sedang berjalan-jalan di salah satu pantai di Tasmania, Australia, menemukan seekor ubur-ubur raksasa yang misterius. Tim ilmuwan pada lembaga riset dan ilmu pengetahuan Australia (CSIRO) sedang berusaha memastikan jenis ubur-ubur tersebut.
Ubur-ubur sepanjang 1,5 meter itu ditemukan di sebuah pantai di Howden, selatan Hobart, bulan lalu. Beberapa ekor lainnya dilaporkan terlihat di perairan di lepas negara bagian itu dan CSIRO juga sudah mengambil sampelnya.
Ilmuwan CSIRO Lisa-ann Gershwin mengatakan kepada ABC meskipun jenis itu pernah terlihat sebelumnya, namun secara teknis belum digolongkan dan masih baru bagi ilmu pengetahuan.
“Kita sering mendengar orang menemukan ubur-ubur besar, tapi kali ini benar-benar besar sekali,” katanya.
Xavier Lim (12 tahun) bersama keluarganya menemukan ubur-ubur itu. “Kami sedang di pantai mencari kulit kerang dan tiba-tiba ayah berteriak ‘Whoa! Lihat itu,” tuturnya.
Dr Gershwin sudah mempelajari tentang ubur-ubur selama 20 tahun dan mengatakan, ini mungkin ubur-ubur terbesar yang pernah terlihat di Tasmania dan dapat menandingi yang ditemukan di negara bagian lain.
“Umumnya ubur-ubur cenderung lebih besar di kawasan beriklim sedang daripada di daerah tropis, jadi ubur-ubur tropis cenderung lebih kecil,” katanya.
Ubur-ubur tidak berbahaya, tapi dapat menyengat. Meski tidak mengancam nyawa, tapi sengatannya cukup mengejutkan, kata Dr Gershwin.
Es dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit akibat sengatan ubur-bubur.
Dr Gershwin mengatakan, ia sudah memilih sebuah nama untuk jenis itu dan sedang berusaha menggolongkannya. []
