Frino Bariarcianur
KENDARI, KabarKampus—Aksi mahasiswa Universitas Haluoleo (Unhalu) yang semula berjalan damai berakhir kisruh. Sejumlah mahasiswa membakar mobil dinas Puskemas Poasia yang sedang melintas di depan mereka.
Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara AKBP Abdul Karim Samandi menyatakan aksi pembakaran mobil dinas Puskesmas Poasia terjadi pada hari Senin (18/02/2013) sekitar pukul 14.00 WITA di poros Andonohu menuju kampus Unhalu, Kendari, Sulawesi Tenggara.
Sebagian badan mobil dinas Puskesmas Poasia dengan plat nomor DT 7255 E terbakar. Menurut Abdul Karim Samandi kaca mobil juga pecah. Untunglah Dr. Juriadi yang tengah mengendarai mobil selamat.
“Mahasiswa Unhalu pulang dari unjuk rasa, namun dalam perjalanan tidak jauh dari kantor walikota Kendari, mereka menghadang mobil dinas Puskesmas. Lalu memecahkan mobil dan membakar mobil tersebut,” ungkap Abdul Karim Samandi saat dihubungi KabarKampus via telepon.
Atas kejadian ini pihak Polda Sulawesi Tenggara menyesalkan tindakan pengrusakan terhadap mobil Puskesmas Poasia. “Kami menghimbau untuk kesekian kalinya kepada mahasiswa untuk tidak melakukan tindakan anarkis. Sampaikanlah tuntutan dengan tertib dan damai.”
Saat ini Polres Kendari mengamankan dua mahasiswa Unhalu yang diduga melakukan pembakaran. “Selanjutnya mereka akan diproses secara hukum,” kata Abdul Karim Samandi. []