More

    Bali Bersatu Demi Miss World 2013

    Frino Bariarcianur

    14 09 2013 miss world bali 2

    Penyelenggaraan Miss World 2013 di Bali mendapat penentangan. Melihat fakta-fakta itu, orang Bali bersatu mendukung penyelenggaraan kontes kecantikan perempuan sejagat, Miss World 2013.

    - Advertisement -

    Laskar Bali, Baladika Bali, dan Pemuda Bali Bersatu adalah beberapa organisasi kemasyarakatan yang berjumlah ribuan orang ini, siap mengamankan penyelenggaraan Miss World 2013. Mereka tidak ingin penyelenggaraan Miss World terjadi kekacauan. Jika ini terjadi nama baik Bali yang tengah dibangun warga Bali semenjak tragedi Bom Bali akan musnah.

    “Kami punya kewajiban menjaga Bali. Kalau ada gejala mengacaukan acara Miss World maka kami akan cegah sedini mungkin,” kata Ketut Rochineng, Sekretaris Jenderal Laskar Bali menyikapi ancaman penyelenggaraan Miss World di Bali.

    Namun ketiga ormas di Bali itu tidak ingin gegabah merespon penentangan Miss World yang terjadi di Pulau Jawa oleh sejumlah ormas. Mereka yakin aparat kepolisian masih mampu mengamankan Bali.

    Komitmen yang ditunjukkan ormas Bali itu bukan sesuatu yang luar biasa. Sebab selama ini, warga Bali selalu mendukung setiap event berskala nasional dan internasional. Dari event-event inilah, turis domestik dan mancanegara berdatangan. Warga mendapatkan keuntungan dari penjualan souvenir, makanan dan lain-lain. Para pekerja seni Bali terhidupi dengan banyaknya permintaan untuk menampilkan kesenian.

    Tidak hanya untuk warga Bali, Negara Indonesia pun mendapatkan keuntungan.

    “Penyelenggaraan Miss World merupakan promosi yang sangat bagus di dunia internasional untuk memperkenalkan beragam budaya Nusantara. Dan yang pasti akan memberi tambahan devisa bagi Indonesia,” ungkap Nyoman ‘Punglik’ Sudiantara, Pembina Baladika Bali, seperti dilansir INILAH.COM.

    Penentangan yang dilakukan sejumlah ormas Islam di Pulau Jawa memang mengkhawatirkan warga Bali. Kekhawatiran ini beralasan. Sebab keberlangsungan hidup warga Bali bertumpu dengan pariwisata. Dan di Bali, pariwisata itu tidak semata  lansekap alam yang indah tapi ajaran agama dan kebudayaan yang bisa kita lihat dalam kehidupan sehari-hari itulah yang membuat warga dunia jatuh cinta dengan Bali.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here