More

    Universitas Delf Kembangkan Penyimpanan Digital Untuk Arsitektur Kolonial Eropa di Indonesia

    Ahmad Fauzan Sazli

    Braga tempo dulu

    JAKARTA, KabarKampus – Delft University of Technologi dari Belanda mengembangkan akses penyimpanan digital untuk arsitektur kolonial dan tata kota Eropa. Penyimpanan digital tersebut meliputi periode sekitar 1850 hingga 1970. Proyek ini didanai oleh Netherlands Organisation for Scientific Research.

    - Advertisement -

    Inovasi penyimpanan digital ini merupakan suatu alat multi bahasa yang terbuka dan dapat diakses dari seluruh dunia. Teknologi ini mengombinasikan keahlian perpustakaan digital dari para peneliti internasional dan para profesional yang memiliki spesialisasi pada arsitektur dan perencanaan kota kolonial Eropa setelah tahun 1950.

     Dr. Pauline van Roosmalen, koordinator proyek, mengatakan, dalam kurun waktu lima belas tahun ini mereka melihat peningkatan minat pada bangunan warisan kolonial di Indonesia, baik dari pihak Belanda maupun Indonesia.

    “Untuk melanjutkan perkembangan ini, suatu infrastruktur digital yang berkesinambungan dan memiliki akses terbuka untuk menyimpan dan bertukar data serta menjadi sumber tentang bangunan warisan kolonial di Indonesia dan Belanda akan sangat berguna,” katanya Selasa (17/09/2013).

    Untuk memperkenalkan proyek penyimpanan digital ini, Universitas Teknologi Delft akan mengadakan empat lokakarya di beberapa kota di Jawa, yakni Universitas Petra di Surabaya (19 September), Jakarta (23 September), Bandung (24 September), dan Yogyakarta (26 September).[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here