More

    Mahasiswa Unpam Desak Polri Berada di Bawah Kemendagri

    Ahmad Fauzan Sazli

    21 10 2013 teatrikal mahasiswa Unpam 02

    Mahasiswa Unpam peringati satu tahun tragedi Unpam di depan Kampus Unpam, Tanggerang, Senin, (21/10/2013). FOTO : Yudi

    - Advertisement -

    JAKARTA, KabarKampus – Mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa Unpam memiliki perhatian besar terhadap institusi Polri. Dimana para mahasiswa ini menginginkan Polri dapat melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat sesuai dengan Tri Brata Polri.

    Namun untuk mencapai institusi Polri seperti yang diinginkan tersebut, mahasiswa Unpam ini bependapat bahwa polisi harus berada di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

    Yudi Rizali Muslim, mahasiswa Unpam mengatakan, bahwa Polri dalam sejarah Indonesia memiliki peran aktif mewujudkan Indonesia merdeka. Namun peran Polri saat ini perlu dipertanyakan, khususnya dalam proses penegakan hukum.

    “Kedudukan Polri yang langsung di bawah presiden membawa Polri menjadi lembaga superior dan kebal hukum,” kata Yudi dalam aksi memperingati satu tahun Tragedi Unpam, Senin, (21/10/2013).

    Menurut Yudi, hal itu terbukti dengan banyaknya kasus korupsi, rekening gendut para jenderal Polri yang belum terselesaikan. Keinginan mereka memposisikan Polri di bawah Kemendagri tersebut bukan karena benci dengan polisi namun benci terhadap sikap arogansi dan refresifitas Polisi yang terjadi selama ini terjadi.

    Menurut Yudi, sikap refresifitas Polri tersebut telah berlangsung di berbagai daerah di Indonesia, seperti Mesuji, Bima, Ogan Ilir, Cirebon, Cianjur, Serang, dan sejumlah daerah lainya yang mengalaminya. Tak terkecuali di Unpam satu tahun yang lalu.

    Sementara itu, Asep, mahasiswa Unpam menambahkan, bahwa sudah seharusnya Polri bersama rakyat dan melindunginya. Bagi Asep bila posisi Polri di bawah presiden, menjadikannya sebagai alat kekuasaan presiden saja.[]

     

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here