Pusat Penelitian Hewan Buas Australia tengah mengembangkan teknologi tersebut sebagai bagian dari upaya nasional untuk menanggulangi serangan anjing liar.
Andreas Glanznig dari pusat penelitian tersebut mengatakan, teknologi ini akan membawa manfaat besar bagi para peternak.
- Advertisement -
“Teknologi ini membantu para peternak menjaga lahannya dengan mendeteksi serangan anjing liar sejak tahap awal. Ketika mereka menginjak sensor yang dipasang di pagar, mereka akan tertangkap kamera. Hal ini memungkinkan para peternak segera mengantisipasi dengan cepat untuk mengusir anjing liar tersebut sebelum seekor domba sempat diserang,” jelas Andreas.
Ia juga mengungkapkan bahwa teknologi ini juga menghemat waktu para peternak karena juga berfungsi sebagai detektif bagi mereka.
“Apa yang dilakukan perangkat lunak ini ialah membuat seluruh gambar terpindai sehingga anda harus mengambil gambar anjing-anjing liar tersebut dan lantas gambar-gambar itulah yang kemudian dikirim ke produsen,” ujarnya.
Sementara sistem ini masih dalam proses penelitian, Andreas yakin produk yang dikembangkan institusinya tersebut akan tersedia secara komersil di pasaran, mulai beberapa tahun mendatang.
“Kami tahu cara kerjanya dan kini kami hanya perlu bekerja keras menyelesaikan penelitiannya untuk kemudian diuji coba dan mengenalkannya ke pasaran,” sambung Andreas.
