More

    Pantauan MSDC Unhas : Kondisi Terumbu Karang di Makassar Mendekati Buruk

    Para penelit mengatakan, karang, seperti yang terdapat di Kepulauan Abrolhos ini, telah menunjukkan gejala stres menyusul gelombang panas laut yang terjadi pada tahun 2011. FOTO : TARYN FOSTER
    Ilustrasi / Para peneliti mengatakan, karang, seperti yang terdapat di Kepulauan Abrolhos ini, telah menunjukkan gejala stres menyusul gelombang panas laut yang terjadi pada tahun 2011. FOTO : TARYN FOSTER

    MAKASSAR, KabarKampus – Marine Science Diving Club Universitas Hasanuddin (MSDC Unhas) Makassar melakukan pemantauan terhadap terumbu karang di tiga pulau terbesar di Makassar, yaitu pulau Barrang Lompo, Barrang Caddi dan Samalona.

    MSDC Unhas menemukan kondisi terumbu karang dalam kondisi hampir buruk. Pemantauan yang dilakukan pada bulan November 2015 merupakan lanjutan dari penelitian MSDC yang telah berjalan selama 4 tahun.

    Pada tahun 2012 sampai 2013 kondisi terumbu karang pada kategori baik. Sedangkan pada tahun  2013 kondisi terumbu karang pada kondisi baik hanya di Pulau Barrang lompo. Namun pada tahun  2014 sampai 2015 kondisi terumbu karang di tiga pulau tersebut mengalami kondisi sedang (hampir buruk).

    - Advertisement -

    Menanggapi kerusakan karang tersebut, Prof. dr. Ir. Jamaluddin Jompa, pakar kelautan dan dekan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Unhas mengatakan, pemerintah Kota Makassar perlu menindaklanjuti persoalan kerusakan terumbu karang di tiga pulau ini.

    “Penegakan aturan dan hukum harus ditegakkan lagi untuk para perusak ekosistem terumbu karang dan laut,” katanya.

    Berikut diagram data hasil survey kondisi terumbu karang di Pulau Barrang Caddi, Barrang Lompo dan Samalona.

    15 12 2015 Tutupan karang hidup

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here