More

    Selain BMI, Ukur Kesehatanmu dengan 5 Cara Terbaik

    MSN

    Body Mass Index (BMI) adalah cara paling umum yang digunakan untuk menakar kesehatanmu. Index ini dihitung dengan cara mengambil berat dalam kilogram dan membaginya dengan tinggimu dalam meter.

    Sebenarnya BMI tidak benar-benar akurat untuk menjelaskan keseluruhan kesehatanmu. Karena index ini tidak memperhitungkan seperti kebiasaan berolahraga, berat otot, nutrusi ataupun gaya hidup.

    - Advertisement -

    Sebenarnya cara untuk menunjukkan kesehatan kita menggunakan satu pengukuran saja seperti BMI sudah terlalu kuno. Ini beberapa cara yang lebih efektif untuk menjelaskan kesehatanmu:

    1. Percentase Lemak tubuh (Body Fat Percentage)
    Satu hal yang tak bisa dibedakan oleh BMI adalah berat lemak dan berat otot. Dengan menghitung berat lemak tubuh dapat memberi gambaran, berapa persen dari tubuhmu terdiri dari lemak dan otot.

    2. Pemeriksaan darah
    Pemeriksaan darah secara rutin, adalah cara terbaik untuk mengetahui kesehatanmu secara general. Mendapatkan informasi tentang hati, ginjal dan jantung dan organ-organ penting lainnya. Salah satu kelebihan pemeriksaan darah adalah, dapat mengetahui kandungan kolesterol levelmu.

    Sebagai informasi, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung. Penyakit jantung adalah salah satu penyakit yang menyebabkan kematian di seluruh dunia.

    3. Pola tidur
    Secara ideal, manusia butuh tidur selama 8 jam sehari untuk tetap sehat. Perubahan mendadak pada pola ini bisa menandakan munculnya penyakit tertentu. Seperti depresi, anemia dan stress yang berlebihan dapat menyebabkan perubahan pada pola tidurmu.

    4. Kebiasaan ke toilet
    Subjek tentang toilet sering kali terasa tabu untuk diperbincangkan. Tapi sejujurnya, fecesmu dapat menjelaskan banyak hal tentang kesehatanmu. Sangat penting untuk terus memperhatikan bentuk dan kekonsistenannya. Perubahan kebiasaan ini dapat mengindikasikan sesuatu yang salah sedang berlangsung di dalam tubuhmu.

    5. Mood
    Emosi yang kita rasakan dapat berhubungan langsung dengan kesehatan kita. Terus menerus merasakan emosi yang negatif dapat menjadi penanda bahwa adanya masalah mental seperti depresi.

    Menurut statistik tahun 2016 dari WHO, 1 dari 4 orang di dunia akan mengalami gangguan kesehatan jiwa pada suatu waktu dalam hidupnya. Di Indonesia pula, WHO menyatakan ada 6% dari penduduk indonesia yang mengalami depresi. Itulah sebabnya kita harus terus menerus memantau kesehatan emosional.

    Jika merasakan ada perubahan emosi yang cukup menganggu, jangan segan untuk menghubungi dokter. []

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here