DEPOK, KabarKampus – Diansyah Putri F. Handayani, alumni Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) melakukan mendakian ke Gunung Aconcaqua, Amerika Selatan. Alumni angkatan 2000 ini memulai pendakian ke Aconqua melalui Bandara Soekarno Hatta pada hari Sabtu, (27/01/2018).
Pendakian ini merupakan pendakian keempat dalam ekspedisi “Jelajah Putri” ke 7 puncak tertinggi di 7 benua. Sebelumnya Putri telah menyelesaikan tiga puncak tertinggi lainnya yaitu Kilimanjaro, Carstensz Pyramid, dan Elbrus pada kurun waktu Februari 2016-Juli 2017.
Program dibawah naungan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) ini mempunyai misi “7 Puncak, 2 Kutub, 7 Pilar Edukasi”. Selain itu, ia juga akan melakukan penjelajahan dengan menggunakan ski ke dua kutub dunia, yaitu Kutub Utara dan Kutub Selatan.
Putri juga membawa misi edukasi dengan cara mendirikan sekolah alam dan kamp pembelajaran sains dan teknologi berbasis lingkungan di pedalaman Papua. Konsep sekolah alam yang akan didirikan adalah Sekolah Dasar (SD) yang akan berkolaborasi dengan Gerakan UI Mengajar selama 1 tahun.
“Untuk pendanaan, kami akan approach multinational corporation di sekitar lokasi sasaran untuk menjaga sustainability-nya, ” jelas Putri.
Sedangkan, dalam kamp pembelajaran, Putri yang merupakan lulusan program studi Teknik Sipil FTUI ini, akan berbagi ilmu dan pengalaman tentang Science, Technology, Engineering, & Mathematics (STEM) kepada anak-anak pedalaman di daerah yang didakinya, terutama perempuan. Kamp pertama rencananya akan berkolaborasi dengan Indonesia Mengajar dalam acara Festival Puncak Papua.
Jika Putri berhasil menyelesaikan misi pendakian dan penjelajahan ini, ia akan mendapatkan predikat “The Explorers Grand Slam”. Predikat ini didapat ketika berhasil mendaki puncak-puncak tertinggi di 7 benua dan menjelajah dengan kaki ke Kutub Utara Geografis dan Kutub Selatan.
Selain itu, jika sukses, Putri juga akan menjadi orang Indonesia dan perempuan Asia Tenggara pertama yang berhasil mendapatkan gelar ini. Sampai saat ini, gelar ini hanya berhasil didapatkan oleh 58 orang di seluruh dunia dengan 14 perempuan diantaranya.
Setelah Aconcagua, Putri akan meneruskan pendakian ke 3 puncak berikutnya pada periode Juni 2018-Mei 2019.
Arief Budhy Hardono, Ketua Umum ILUNI UI mengatakan, ILUNI UI mendukung program ini dalam hal upaya pengumpulan dana dan basis legal penyelenggaraan kegiatan. Dukungan ini diberikan karena misi ini tidak hanya sekedar pendakian.
“Namun juga suatu penjelajahan yang holistik untuk membawa perubahan dan kontribusi dalam bidang pendidikan di Papua dan daerah pedalaman Indonesia lainnya”, ungkapnya.[]
