More

    Gambar Ciuman Benetton Diprotes

    Frino Bariarcianur

    Salah satu gambar iklan Benetton yang diprotes oleh pihak Gedung Putih. FOTO : UNhate Foundation

    Dalam sebuah konsep kampanye jangan benci “UNhate”, para pemimpin dunia sedang berciuman. Untuk kesekian kalinya Benetton membuat karya seni yang kontroversial.

    Gambar yang dipublikasikan oleh Benetton menggambarkan Presiden AS Barrack Obama yang sedang berciuman dengan Presiden China Hu Jintao dan pemimpin Venezuela Hugo Chavez. Presiden Palestina Mahmoud Abbas berciuman dengan perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu; Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Il dengan Presiden Korea Selatan Lee Myung-bak, Kanselir Jerman Angela Merkel dengan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy.

    - Advertisement -

    Juga ada Paus Benediktus XVI dan Ahmed Mohamed el-Tayeb. Mereka semua berciuman tepat di bibir. Ekspresi mereka, seperti mencium seseorang yang mereka cintai.

    Gambar-gambar itu dicetak pada poster ukuran besar lalu dipublikasikan di ruang-ruang publik kota Milan, Paris, Tel Aviv dan New York. Hari yang sama tanggal 16 November 2011. Tanpa pemberitahuan, tanpa ijin dari pihak berwenang.

    Dan esok harinya, 17 November 2011 Benetton menuai protes. “Kita harus protes atas penggunaan gambar Paus yang dimanipulasi dan dieksploitasi dalam kampanye publisitas komersial,” kata juru bicara Vatikan Romo Federico Lombardi. Gambar tersebut dinilai tidak menghormati kesucian seorang Paus.

    Rupanya Benetton takluk juga. Akhirnya gambar itu dicabut. Kemudian Gedung Putih juga bereaksi keras. Lewat juru bicara, Eric Schultz, Gedung Putih juga tidak menyetujui penggunaan nama dan persamaan presiden untuk tujuan komersial.

    Gambar-gambar pemimpin dunia yang berciuman diproduksi oleh Yayasan UNhate yang juga didirikan oleh Benetton. Yayasan ini berusaha memberikan kontribusi pada penciptaan sebuah budaya baru toleransi serta memerangi kebencian. UNhate memiliki sejumlah stategi untuk mencapai visi mereka melalui aksi, film, website dan karya seni instalasi. Semuanya mengundang partisipasi warga dunia.

    Untuk film disutradarai oleh Laurent Chanez. Film berdurasi sekira semenit lebih dikit ini menyuguhkan pelbagai ekspresi orang dari belahan dunia. Visualisasi yang kontras antara benci dan cinta. Laurent Chanez ingin bercerita tentang keseimbangan yang genting dan kompleks antara alasan untuk membenci dan alasan untuk mencintai. Silakan liat filmnya di sini.

    Sesuai dengan berkas proposal projek UNhate, mereka juga menggunakan situs jejaring sosial untuk menyebarkan misi mereka. Hal yang tak kalah menarik dari kampanye UNhate, bersama seniman Erik Ravelo asal Kuba yang aktif di Fabrica pusat penelitian komunikasi dibiayai oleh Grup Benetton, akan membuat sebuah UNhate Dove, sebuah karya seni instalasi yang terbuat dari peluru kosong yang dikirim dari zona perang di seluruh dunia. Bentuknya sebuah burung merpati yang menebarkan pesan perdamaian.

    Jadi maksudnya, jangan benci benetton? []

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here