More

    Begini Caranya Australia akan Menerima Pengungsi Suriah

    ABC AUSTRALIA NETWORK
    Anna Henderson dan Chris Uhlmann

    Pemerintah Australia berharap, gelombang pertama pengungsi akan datang sebelum Natal tiba. FOTO : Reuters, Marko Djurica
    Pemerintah Australia berharap, gelombang pertama pengungsi akan datang sebelum Natal tiba. FOTO : Reuters, Marko Djurica

    Pemerintah Australia mengumumkan akan menerima tambahan 12.000 orang pengungsi yang menjadi korban konflik di Suriah dan Irak. Mereka akan diberikan izin tinggal permanen. Tapi siapa saja pengungsi yang akan diterima?

    Siapa yang boleh tinggal?
    Ini adalah penerimaan untuk sekali saja dari 12.000 pengungsi yang terdampak konflik di Suriah dan Irak. Kuota tambahan ini di luar jatah 13.750 orang yang sebelumnya memang telah dianggarkan untuk tahun 2015.

    - Advertisement -

    Pengungsi perempuan, anak-anak dan keluarga akan diprioritaskan dari kamp pengungsi di Yordania, Lebanon dan Turki. Ada pun pria lajang, dinilai mampu menjaga diri mereka sendiri.

    Akan ada fokus khusus pada pengungsi dari kelompok minoritas yang teraniaya.

    Pengungsi anak-anak tanpa pendamping menjadi sangat sulit dalam segi identifikasin dan pemukiman kembali, karena pemerintah harus menjadi wali mereka.

    Berapa orang yang menjadi pengungsi?
    Ada 630.000 warga Suriah di Yordania yang telah terdaftar di data UNHCR.

    Selain itu, 81.000 orang terdaftar di kamp pengungsi Zaatari. Situasi di Lebanon dan Turki kurang tertata baik.

    Syarat apa yang harus dipenuhi untuk bisa berstatus pengungsi?
    Pelamar akan menjalani pemeriksaan identitas, kesehatan, karakter serta keamanan. Pemeriksaan identitas akan mencakup pengambilan data biometrik.

    Mereka yang terpilih harus menyelesaikan pernyataan nilai-nilai Australia yang berisi janji setia kepada hukum nasionaln Australia. Setelah mereka telah terpilih, akan ada pemeriksaan kesehatan akhir oleh salah satu panel dokter dari Kantor Internasional Migrasi dan penilaian keamanan akhir.

    Tak ada persyaratan bahasa Inggris dan pelamar bisa diperiksa di kamp pengungsi atau melalui konferensi video. Para pengungsi akan diberi visa permanen dan akan datang ke Australia dengan penerbangan komersil.

    Kapan pengungsi pertama akan mulai berdatangan?
    Diperkirakan, kelompok pertama pengungsi akan tiba sebelum Natal, tapi Departemen Imigrasi sudah menangani 13.750 orang dari program yang ada dan 30.000 pencari suaka yang berusaha untuk masuk Australia dengan perahu.

    Perdana Menteri Tony Abbott belum menyediakan jadwal yang pasti namun mengatakan, ia ingin kedatangan pengungsi segera dilaksanakan.

    Apakah otoritas Australia siap?
    Departemen Imigrasi memiliki kantor regional di Dubai dan Amman. Pejabat lainnya akan segera dikirim dari Australia dan gelombang kedua dikirim dalam sebulan ke depan.

    Imigrasi telah menjalin kontak intens dengan UNHCR dan memiliki pengetahuan yang baik tentang sistemnya.

    Bisakah seseorang mensponsori keluarganya untuk mendapat status pengungsi?
    Seorang pengungsi yang sudah ada di Australia tak bisa mensponsori anggota keluarganya di bawah program ini, tapi penduduk tetap bisa menggunakan program reuni keluarga yang sudah ada untuk mencoba dan membawa keluarganya ke Australia.

    Berapa biaya yang dihabiskan untuk mendatangkan 12.000 pengungsi?
    Perkiraan paling kecil akan mencapai 700 juta dolar (atau setara Rp 7 triliun), melampaui anggaran pengungsi untuk tahun depan.

    Tak ada sistem kuota bagi negara-negara bagian untuk berbagi beban dan di mana para pengungsi akhirnya menetap belum juga diputuskan atau dibagi, tetapi Departemen Sosial memiliki ide untuk menempatkan mereka di tengah masyarakat.

    Mengapa dibutuhkan dana ekstra senilai Rp 440 miliar untuk bantuan?
    Yang diminta UNHCR adalah uang. Dana senilai 44 juta dolar (atau setara Rp 440 miliar) akan membantu menolong 240.000 orang untuk bertahan di musim dingin dan melewati tahun depan.

    Uang tersebut berasal dari dana darurat dalam anggaran Bantuan Pembangunan milik Departemen Luar Negeri Australia, yang digunakan untuk merespon situasi darurat seperti tsunami dan gempa bumi. []

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here