More

    Pengalaman Merayakan Festival Diwali Pertama di Australia

    AUSTRALIA PLUS
    Shivali Nayak

    Warga India di Australia dan seluruh dunia merayakan Diwali, Festival Cahaya, pada 30 Oktober. Ini pengalaman sebagian warga yang pertama kali merayakannya di Australia.

    Diyas (pelita) yang diletakan di rangoli. Flickr CC: Virtous One
    Diyas (pelita) yang diletakan di rangoli. Flickr CC: Virtous One

    Kata ‘Diwali’ berarti deretan cahaya. Keluarga biasanya akan memenuhi rumah mereka dengan diyas (lampu lilin) untuk merayakan kemenangan kebaikan atas kejahatan.

    - Advertisement -

    Orang-orang akan menyaksikan berbagai penampilan pada festival Diwali warga India di Federation Square Melbourne.

    Banyak juga yang menghias rumah mereka untuk mengundang Lakshmi, Dewi kekayaan, dan berdoa untuk kemakmuran.

    Perayaan ini sudah dimulai di sejumlah kota besar di Australia, dengan Gedung Opera Sydney tampil dengan warna keemasan untuk ketiga kalinya secara berturut-turut untuk menandai festival ini.

    Di Melbourne, orang berkerumun menyaksikan Festival Diwali India yang diselenggarakan di Federation Square untuk menikmati musik, tari-tarian dan makanan di kota tersebut.

    Australia Plus berbicara dengan sejumlah pendatang baru dan mahasiswa intenasional yang merayakan Festival Diwali pertama mereka di Australia dan mengetahui bagaimana mereka mempersiapkan diri untuk festival ini.

    Prashant Mudgil
    Prashant dan isterinya Simrat tinggal di Melbourne. Mereka pindah ke Australia bulan Maret tahun ini dan mendapati cukup membingungkan pada awalnya. Sekarang mereka sudah menetap dan mereka menikmati kehidupan mereka di Australia.

    “Diwali ini merupakan waktu di tahun ini yang merefleksikan kebahagiaan, keramaian dan kemakmuran. Kita berdua amat bersemangat menyambutnya dan sudah lebih dahulu membeli barang-barang untuk menghias rumah kami.”

    “Kami akan merayakan Diwali bersama dengan keluarga besar isteri saya pada Hari Sabtu (29/10/2016) dan melakukan puja pada hari Minggu (30/10/2016) di tempat kami dan isteri saya membuat kheer [hidangan penutup sejenis pudding nasi khas India].”

    Tahun lalu, saya mendapat status penduduk permanen Australia sehari sebelum perayaan Diwali. Dan itu juga menjadi Diwali pertama saya dengan isteri saya. Jadi perayaan itu amat istimewa. Tahun ini bahkan lebih istimewa karena kami benar-benar merayakannya di Australia.”

    Lashkmi, adalah Dewi Kekayaan dipuja umat Hindu selama festival Diwali. Flickr CC: KnaPix
    Lashkmi, adalah Dewi Kekayaan dipuja umat Hindu selama festival Diwali. Flickr CC: KnaPix

    Vinod Kadam
    Vinod berasal dari Kolhapur, sebuah kota di negara bagian Maharashtra di India. Dia sedang merampungkan studi PhD di RMIT University di Melbourne, dan tinggal bersama engan isterinya Hemangi dan dua orang anak perempuannya Mugdha dan Netra. Ini merupakan pertama kalinya Vinod merayakan Diwali di Australia berasma dengan keluarganya.

    “Bagi kami, Diwali merupakan perayaan selama 5 hari. Selama 5 hari tersebut, kami melakukan Puja Lakshmi pada salah satu hari tersebut untuk memuja dewi kekayaan. Kami akan membersihkan rumah kami sebelum festival tersebut.”

    Tahun ini, kami mempersiapkan makanan tradisional untuk festival tersebut. Semua bahan-bahan yang diperlukan untuk mempersiapkan jamuan Festival Diwali tersedia disini jadi kami amat senang.

    “Kami akan mengundang teman dekat dan kami akan menikmati makanan yang khusus disediakan selama 5 hari tersebut. Diwali di India selalu istimewa dan saya memiliki kenangan yang indah. Namun demikian, kami juga sangat bersemangat menantikan perayaan Diwali di Australia dan kami tidak sabar menantikan upacara perayaan yang hebat.”

    Akshata dan suaminya Paresh Kamat tinggal di Sydney baru 7 pekan yang lalu. Mereka tinggal di Mumbai sebelum pindah ke Australia karena Paresh yang sedang menjalani studi S-2 di jurusan Administrasi Bisnis di Macquarie University.

    “Selama perayaan Diwali, orang bisa mengungkapkan antusiasme, berpikir positif dan energy mereka yang bisa seseorang alami ketika merayakan Natal di Sydney,” katanya.

    Akshata dan keluarga berencana mempersiapkan nenas Sheera dan membaginya dengan teman-teman mereka di Sydney. “Teman-teman dari komunitas kami juga telah mengundang untuk datang ke rumah mereka untuk merayakan Perayaan Diwali.”

    Pushpinder Sharma
    Pushpinder bekerja sebagai konsultan IT di Sydney. Dia dan isterinya pindah ke London enam bulan lalu, dia tinggal bersama dengan isterinya Saloni dan anak laki-lakinya Vidith yang baru berusia 5 tahun.

    “Diwali bagi saya artinya banyak permen, keluarga berkumpul dimana kami bertemu dengan sepupu, teman-teman, sahabat masa kecil dan teman-teman kami. Saat ini kami sudah merayakan 3 kali festival Diwali jauh dari rumah tapi ini merupakan perayaan Diwali pertama saya di Australia.”

    Tahun ini saya berencana mengundang teman-teman Australia baru saya ke rumah untuk menikmati makan malam. Kami akan membuat makanan buatan sendiri, permen, music, tarian dan tentu saja permainan kartu.

    “Diwali merupakan waktu dimana kami bisa membiarkan diri kami hanyut dalam kebahagiaan melupakan semua masalah kami dan focus pada kenangan yang yang menciptakan ingatan yang membahagiakan untuk satu tahun ke depan sampai perawayaan Diwali berikutnya.” []

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here