More

    Kampung Tridi dengan Sejuta Mural di Kota Malang

    Oleh: Dwi Andi Julia Sasya*

    Kampung Tridi. (ist)

    Kota Malang merupakan kota terbesar kedua di Provinsi Jawa Timur setelah Kota Surabaya. Kota Malang memiliki banyak pilihan destinasi wisata yang bisa dikunjungi, mulai dari wisata alam, budaya, hingga ekowisata. Salah satunya adalah Kampung Tridi yang menjadi tujuan ketika wisatawan melipir ke Kota Malang. Disebut tridi karena konsep yang dimiliki oleh kampung ini adalah karya seni tiga dimensi atau three dimension. Istilah itu disesuaikan dengan pengucapan lokal dan mudah diucapkan yaitu tridi.

    Kampung Tridi ini merupakan salah satu kampung wisata yang berada di Kota Malang. Sebelum disulap menjadi Kampung Tridi, kampung ini adalah salah satu perkampungan liar di kawasan Kota Malang yang muncul di kawasan bantaran Sungai Berantas dan di bawah jembatan jalur kereta api. Layaknya pemukiman yang padat dan tidak teratur, dahulunya Kampung Tridi ini juga merupakan permukiman yang kumuh, kotor, bahkan rawan kejahatan.

    - Advertisement -

    Kampung Tridi diresmikan pada 4 September 2016 yang membawa banyak dampak positif bagi warganya. Kampung Tridi ini bisa dikenali dengan ciri khas yaitu pemukiman yang di dalam areanya terdapat karya seni tiga dimensi yang berupa lukisan ataupun gambar-gambar. Kampung Tridi ini memiliki pemandangan lukisan-lukisan indah di genteng-genteng rumah warga seperti matahari dan pelangi jika dilihat dari atas. Dari aspek pariwisata pun, Kampung Tridi bisa memberikan sesuatu yang bisa dilihat, dilakukan, dan dibeli oleh para wisatawan.

    Di kawasan wisata Kampung Tridi ini, para wisawatawan akan dimanjakan oleh mural-mural, lukisan, gambar tematik di dinding jalanan hingga di dalam rumah. Gambar-gambar yang bermacam-macam itulah yang bisa menjadi spot foto instragamable bagi para wisatawan. Selain itu, ada jembatan kaca yang menghubungkan antara Kampung Tridi dengan Kampung Warna-warni. 

    Banyak wisatawan yang menganggap wisata Kampung Tridi dengan Kampung Warna-warni ini merupakan satu tempat wisata yang sama, padahal Kampung Tridi dengan Kampung Warna-warni berada di dua kelurahan yang berbeda. Kampung Tridi berada di Kelurahan Kesatrian, sedangkan Kampung Warna-warni berada di Kelurahan Jodipan. Tetapi dua kampung ini memang dihubungkan oleh satu jembatan kaca yang diresmikan langsung oleh mantan Walikota Malang H. Moch. Anton pada tahun 2017 lalu. Jembatan kaca sepanjang 25 meter yang menghubungkan dua tempat wisata ini menjadi jembatan kaca pertama di Indonesia yang juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan ketika melewatinya, para wisatawan bisa berada ditengah-tengah dan melihat dua kampung yang indah itu..

    Sejak direvitalisasi, wilayah tersebut menjadi wisata Kampung Tridi yang memberikan peran dan dampak yang besar bagi kehidupan masyarakat disekitarnya baik dalam aspek sosial maupun ekonomi. Mulai dari kondisi pemukiman yang kumuh menjadi bersih dan tertata, hingga lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar seperti umkm cinderamata, warung, hingga tukang parkir. Selain berdampak pada warga sekitar, hadirnya wisata ini juga berdampak pada pariwisata Kota Malang, Kampung Tridi menambah destinasi wisata di Kota Malang bagi wisatawan lokal maupun mancanegara dengan konsep wisata yang benar-benar melibatkan seluruh aspek masyarakatnya.Sayangnya, ketika masa pandemi masuk ke Indonesia, Kampung Tridi ini juga turut terdampak lockdown. Bisa dibilang, hal ini menyebabkan pemasukan perekonomian untuk masyarakat sekitar menjadi menurun. Kampung Tridi ini terpaksa tutup selama 5 bulan, tepatnya pada bulan Maret hingga September 2020. Sebagai langkah awal untuk membangun semangat perekonomian dan pariwisata, Kampung Tridi menyelenggarakan acara bernama Gugur Gunung Bumi Tridi. Dan dengan memiliki seniman-seniman yang berbakat di dalam masyarakatnya, Kampung Tridi terus melakukan pengembangan karya seni mural-mural yang menjadikan daya tarik dan nilai jual di kawasan Kampung Tridi tersebut.

    *Penulis adalah Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional UPN VETERAN Jawa Timur.

    - Advertisement -

    1 COMMENT

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here