More

    Kritik Ekonomi Indonesia Dengan Paper

    Ahmad Fauzan Sazli

    Mahasiswa Prasetya Mulia memprsentasikan makalah pada final ajang The 1St Bachelor Journey di Fakultas Ekonomi UI, Depok, Kamis, (04/010). FOTO : AHMAD FAUZAN SAZLI

     

    DEPOK, KabarKampus – Kritik atau protes tidak melulu harus melakukan dengan demonstrasi. Cara lainnya adalah dengan kajian ilmiah. Seperti kegiatan yang yang digelar Departemen Management  Research Center Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI) bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) pada kompetensi The 1St Bachelor Journey di Fakultas Ekonomi UI, Depok, Kamis, (04/10).

    - Advertisement -

    Acara yang telah memasuki final ini melombakan studi kasus terhadap tiga topik utama dalam bidang keuangan, yakni menganalisa peran serta BPD dalam perekonomian daerah, pengendalian angka inflasi dan  menganalisa sejauh mana tingkat indepedensi dari bank sentral.

    Bachelor Journey  dikuti oleh mahasiswa tingkat strata 1 (S1) dari 50 Universitas di Indonesia.

    Untuk bisa mencapai tahap presentasi, para mahasiswa terlebih dahulu melakukan pengamatan  dan melakukan analisa terhadap tiga topik yang dilombakan. Barulah berhadapan langsung dengan juri yang terdiri dari para akedimisi, pengamat ekonomi, dan pengamat kebijkan ekonomi. Selain itu, para mahasiswa juga harus berhadapan dengan pengamat kebijakan publik dibidang perbankan dan perekonomian, serta praktisi manajemen.

    Rofiqoh Rochim ketua pelaksana The 1st Bachelor Journey mengatakan, dengan kegiatan ini mahasiswa tidak hanya belajar teori di kelas namun mengamati dan mengawasi  persoalan pembangunan di daerahnya masing-masing.

    “Kritik tidak hanya dapat dilakukan dengan demonstrasi, di sini mahasiswa kami tantang untuk untuk memberikan kritik dan masukan  dalam bentuk paper atau makalah,” kata Rofiqoh.

    Solusi yang ditawarkan mahasiswa tersebut kemudian dijadikan buku serta direkomendasikan kepada lembaga terkait seperti BPD dan sebagainya.

    Di tempat yang sama Difi A. Johansyah, Juru bicara Bank Indonesia mengatakan,  bahwa kepedulian tentang perekonomian Indonesia harus mulai ditumbuhkan dari para calon sarjana, karena mereka yang nantinya menjalankan proses roda perekonomian di Indoensia.

    Sebelumnya para mahasiswa mengunjungi museum Bank Indonesia untuk mengenal lebih dekat sejarah perbankan dan kebanksetralan.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here