BANDUNG, KabarKampus – Bandung Zoo atau Kebun Binatang Bandung langsung merespon adanya orangutan yang merokok di Bandung Zoo. Mereka menilai perbuatan memberikan rokok kepada orangutan adalah perbuatan yang tidak patut dicontoh.
“Harapan kami, karena ini sudah tersebar luas, kami ingin ngasih penjelasan, memberikan rokok kepada orangutan adalah sesuatu yang tidak baik dan bukan contoh yang baik untuk ditiru,” kata Sulfan Syafii, Manajer Komunikasi, Bandung Zoo di Bandung Zoo, Rabu, (07/03/2018).
Pria yang akrab disapa Aan ini menjelaskan, orang utan adalah primata yang pinter. Apa yang orang lakukan manusia akan dicontoh.
“Selama lima tahun saya di sini, saya belum pernah melihat orangutan merokok. Kalau ada penjaga yang ngasih rokok ke orangutan bisa dipecat,” terang Aan.
Menurut Aan, pihak kebun binatang tidak pernah membela diri atas kejadian tersebut. Karena anggota keamanan Bandung Zoo selalu patroli maksimal dua jam sekali. Sementara penjaga selalu berjaga di setiap kandang.
Boleh jadi, kata Aan, saat pengunjung melemparkan rokok kepada orang utan, penjaga kandang sedang ke toilet atau tidak ada di tempat. Karena bagi Aan, pengawasan di Bandung Zoo sudah maksimal. Mereka memiliki 32 perawat yang selalu berjaga di kandang.
“Cuma orang ini jeli memanfatkan situasi, saat penjaga atau patroli sedang tidak ada, ia memberikan rokok kepada orang utan,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Aan menghimbau kepada pengunjung agar tidak melakukan hal yang merugikan hewan di Bandung Zoo. Hal itu agar kesejahteraan hewan di Bandung Zoo tetap dijunjung tinggi.[]
