More

    Ribuan Orang Ramaikan Lari Untuk Amal “Run for Leprosy”

    Ribuan orang ramaikan Run For Leprosy di kampus Binus @Alam Sutra, Minggu, 15/03/2015).
    Ribuan orang ramaikan Run For Leprosy di kampus Binus @Alam Sutra, Minggu, 15/03/2015).

    TANGERANG, KabarKampus – Lebih dari 3000 orang mengikuti lari “Run for Leprosy di kampus Binus University @Alam Sutra Tanggerang, Minggu, (15/03/2015). Acara lari untuk amal ini menempuh jarak 5 K dan 10 K dan berlangsung dari pukul 06.00 WIB.

    Acara yang diinisiasi oleh Alam Sutera bersama Teach for Indonesia (TFI) dan BINA NUSANTARA (BINUS) ini adalah acara pertama kali di Indonesia yang di dedikasikan secara khusus untuk mereka yang mengalami atau yang pernah mengalami kusta. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap penyakit kusta.

    Awareness disini berupa pemberian dukungan baik moril maupun materil dan penghapusan stigma negatif serta diskriminasi yang sering dialami oleh rekan-rekan yang pernah atau sedang mengalami kusta. Hasil dari donasi acara ini 100% akan di berikan dan di gunakan untuk program pembinaan komunitas kusta dengan cakupan skala yang lebih besar lagi.

    - Advertisement -

    Alam Sutera mendukung acara yang diselenggarakan oleh TFI BINUS secara maksimal bahkan di hari ini juga di terapkan Car Free Day di Alam Sutera. Tahun ini adalah tahun ke lima TFI, bersama GPDLI (Gerakan Peduli Disabilitas dan Leprosy Indonesia) dan dalam kelanjutan programnya TFI BINUS akan tetap bekerjasama dengan GPDLI (Gerakan Peduli Disabilitas Indonesia) juga di dukung oleh Pundi Amal SCTV dan NLR (Netherlands Leprosy Relief NLR). Dengan konsentrasi program : pemberdayaan (microfinancing) dan pendidikan.

    Para pemenang Run for Leprosy.
    Para pemenang Run for Leprosy.

    Acara Run for Leprosy ini juga di meriahkan dengan adanya music performance dan MC oleh Melanie Putria. Selain kegiatan lari, acara Run for Leprosy ini juga mengadakan kegiatan pemberian penghargaan kepada peserta tercepat lari, dan juga kegiatan tanda tangan, yang yang diartikan sebagai wujud dukungan hapus diskriminasi pada penderita kusta.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here