More

    Joki SBMPTN Ditangkap Usai Kerjakan Soal di Toilet

    Adima

    Para peserta mengisi data pribadinya di lembar jawaban Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2015 di kampus Institut Teknologi Bandung, Selasa (9/6). Seleksi di Kota Bandung ini diikuti oleh 41.887 peserta dengan pilihan favorit masuk ke Universitas Padjadjaran sebanyak 85.879 orang. FOTO :  [Adima]
    Para peserta mengisi data pribadinya di lembar jawaban Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2015 di kampus Institut Teknologi Bandung, Selasa (09/06/2015). Seleksi di Kota Bandung ini diikuti oleh 41.887 peserta dengan pilihan favorit masuk ke Universitas Padjadjaran sebanyak 85.879 orang. FOTO : Adima
    Panitia Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2015 menangkap seorang joki dan pengguna jasanya di Universitas Negeri Sebelas Maret Solo (UNS), Selasa, (09/06/2015). Keduanya ditangkap di dalam toilet saat menyerahkan soal.

    Bambang Hermanto,  Koordinator Kelompok Kerja Hubungan Masyarakat Panitia SBMPTN 2015 membenarkan penangkapan itu usai mendengarkan keterangan panitia SBMPTN UNS Prof. Drs. Sutarno lewat jaringan telepon yang diperdengarkan kepada jurnalis.

    - Advertisement -

    “Modusnya pakai model lama,” kata Sutarno saat dikonfirmasi dari Bandung.

    Sutarno yang juga Wakil Rektor I UNS memaparkan, penangkapan joki itu berawal dari kecurigaan panitia terhadap seorang peserta yang usai mengisi data diri di lembar jawaban minta izin ke kamar kecil. “Kita curiga karena dia tidak tenang, terlihat dari matanya,” papar Sutarno.

    Peserta itu pergi ke kamar kecil usai mengambil soal SBMPTN tes kemampuan dasar sains dan teknologi. Menurut Sutarno, peserta itu hanya menyisakan halaman depan di ruang ujian. Sementara lembaran soal dia bawa dan sembunyikan di balik bajunya dan dibawa ke kamar kecil.

    Di kamar kecil itu, sudah menunggu joki yang belakangan mengaku sebagai seorang akuntan dan lulusan dari perguruan tinggi negeri di Yogyakarta. Joki itu lantas mengerjakan soalnya di kamar mandi.

    “Peserta itu kembali ke WC dan kami ikuti. Setelah ada penyerahan lembar soal itu baru kami tangkap dan interogasi,” ungkap Sutarno sembari menambahkan peserta itu berasal dari sebuah SMA di Purworejo.

    Sutarno mengatakan, kasus perjokian ini baru pertama kali terungkap di Solo. Berdasarkan jumlah daftar pilihan per perguruan tinggi negeri SBMPTN 2015, jumlah peminat yang mendaftar ke UNS mencapai 58.002 orang.[]

    - Advertisement -

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here